Sebanyak 2.265 Warga DIY Daftar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Ini Harapan Sri Sultan

Sudah berjalan selama 2 minggu, program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) Ulang Tahun di DIY telah mencatat 2.265 warga yang mendaftar. Dari jumlah ini, sekitar 30% sudah terlayani.

oleh Yanuar H Diperbarui 23 Feb 2025, 09:00 WIB
Diterbitkan 23 Feb 2025, 09:00 WIB
Tinjau Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Tangsel, Cak Imin: Ini Kado Ultah untuk Masyarakat
Menko PM Muhaimin Iskandar alias Cak Imin meninjau langsung pelaksanaan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Puskesmas Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)... Selengkapnya

Liputan6.com, Yogyakarta - Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menekankan masyarakat sebagai subjek dalam pelaksanaan program kesehatan termasuk program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) Ulang Tahun di DIY dengan 2.265 orang sudah mendaftar. Menurutnya, masyarakat merupakan mitra yang dilibatkan secara aktif dan bukanlah objek yang harus diatur.

“Pastikan semua yang mendaftar terlayani dengan baik. Prosentase sebesar 30% karena baru di mulai, maka diharapkan 70% sisanya akan segera terlayani. Begitupun untuk pendaftar-pendaftar berikutnya. Bisa terlayani dengan baik,” kata Sri Paduka saat menerima Kepala Dinas Kesehatan DIY dan Kepala Kanwil Kemenag DIY di Gedhong Pare Anom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta Selasa (18/2/2025).

Sri Paduka mengatakan dalam program ini perlu menggarisbawahi soal pentingnya kolaborasi antara berbagai elemen masyarakat dan perangkat daerah. Menurutnya perlu jejaring dari banyak stakeholder dan komunikasi yang baik dan melibatkan berbagai pihak seperti tokoh-tokoh setempat, seperti kyai, RT, RW, dan karang taruna, Jaga Warga, dan lainnya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan. “Kadang mereka lebih mendengarkan tokoh-tokoh masyarakat. Seperti halnya saat pandemi COVID-19, kita semua memberikan pelayanan kepada masyarakat secara bersama-sama,” ujarnya.

Lebih lanjut Sri Paduka mengatakan, pemerintah perlu memberikan perhatian khusus kepada lansia, mengingat pendaftaran Pemeriksaan Kesehatan Gratis ini dilakukan secara online melalui aplikasi sehingga lansia tidak boleh tertinggal untuk mendapatkan fasilitas kesehatan gratis ini. Sri Paduka mengingatkan, agar masyarakat yang tidak memiliki akses gadget untuk pendaftaran pemeriksaan gratis dapat dibantu, sehingga semua lapisan masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan yang disediakan. “Kesadaran untuk memeriksakan kesehatan masih kurang, padahal semakin cepat diketahui kondisi kesehatan, semakin baik,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastuti mengatakan, dalam pelaksanaan program ini perlu adanya dukungan dari pimpinan daerah, khususnya Wakil Gubernur untuk mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Target tersebut adalah 55% dari total penduduk DIY harus melakukan cek kesehatan pada tahun 2025.

Sejak peluncuran program ini, antusiasme masyarakat terlihat cukup baik. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 2.652 warga telah mendaftar untuk mengikuti cek kesehatan, meskipun baru sekitar 30 % dari mereka yang telah dilayani. Pembajun menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini baru berjalan satu hingga dua minggu, dan diharapkan dapat terus meningkat seiring dengan edukasi yang telah diberikan kepada masyarakat.

Puskesmas yang kini sebagai fasilitas untuk memeriksa kesehatan masyarakat secara proaktif, tapi ada adanya beberapa kendala dalam pelaksanaan program, seperti masalah aplikasi yang belum maksimal dan keterbatasan sumber daya di Puskesmas. "Pelayanan kesehatan gratis ini harus tetap berjalan bersamaan dengan pelayanan lainnya. Kami berharap dukungan dari pusat untuk pengadaan bahan habis pakai agar pelayanan dapat berjalan lancar," ungkap Pembajun.

Peran masyarakat dalam program Pemeriksaan Kesehatan Gratis ini sangat penting, ia mengajak masyarakat untuk aktif dalam memotivasi diri mereka sendiri untuk melakukan cek kesehatan. Dengan harapan agar program ini dapat berjalan dengan baik, Pembajun mengajak semua pihak untuk bersinergi demi kesehatan masyarakat DIY.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya