Selain Raline Shah, Lebih dari 527 Ribu Orang Sudah Dapat Pemeriksaan Lengkap Cek Kesehatan Gratis

Raline Shah dan 500 ribu orang lainnya sudah mendapatkan pemeriksaan lengkap Cek Kesehatan Gratis (CKG). Berikut rincian data per 19 Maret 2025.

oleh Benedikta Desideria Diperbarui 20 Mar 2025, 11:15 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 11:15 WIB
Tampilan Modis Raline Shah Saat Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas
Raline Shah Saat Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Kebayoran. (Dok: https://www.instagram.com/reel/DHTaPOJBoO5/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Aktris Raline Shah yang berulang tahun pada 4 Maret sudah ikut menjalani program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Raline Shah mendapatkan pemeriksaan kesehatan lengkap di Puskesmas Kebayoran Jakarta Selatan.

Selain Raline Shah, lebih dari dari 527 ribu masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan pemeriksaan lengkap program CKG berdasarkan data hingga 19 Maret 2025.

Merujuk data kemarin, ternyata ada 820.277 orang yang sudah mendaftarkan CKG. Dari angka itu yang hadir adalah 736.876 orang yang tersebar 8.589 puskesmas yang melayani di 38 provinsi.

Dari 700 ribu-an orang yang hadir, 527.077 orang sudah dapat pemeriksaan lengkap CKG seperti mengutip data yang dibagikan Kementerian Kesehatan merujuk tanggal 19 Maret 2025.

Lalu, masih ada 111.115 orang yang belum lengkap pemeriksaannya. Kemudian masih ada data yang belum masuk ke sistemn yakni 98 ribu orang.

Pendaftar CKG hingga Januari 2026 Capai Sejuta

Dalam data tersebut juga diperlihatkan bahwa sudah ada 1.005.677 orang yang mendaftarkan diri mengikuti CKG sampai dengan Januari 2026. Data tersebut terkumpul pada 19 Maret 2025 pukul 22.00 WIB.

Hal ini menunjukkan tingkat antusiasme warga yang tinggi untuk mengikuti program prioritas yang mulai bergulir pada 10 Februari 2025 itu.

 

Promosi 1

Gambaran Jumlah Orang yang Ikut CKG Dalam Satu Hari

Tampilan Modis Raline Shah Saat Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas. (Dok: https://www.instagram.com/reel/DHTaPOJBoO5/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==)
Tampilan Modis Raline Shah Saat Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas. (Dok: https://www.instagram.com/reel/DHTaPOJBoO5/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==) ... Selengkapnya

Banyak orang yang juga penasaran mengenai seberapa banyak orang yang ikut CKG dalam jangka waktu satu hari.

Bila kita menilik data per 19 Maret 2025, ternyata di hari tersebut ada 82.944 orang yang mendaftar.Dari angka tersebut pendaftar yang hadir untuk mengikuti pemeriksaan gratis ada 75.548.

Lalu, lebih dari setengahnya (36.856 orang) yang mendapatkan pemeriksaan lengkap.

Dalam satu hari, bisa juga ada data pemeriksaan yang belum atau tidak lengkap. Pada hari kemarin, 19 Maret 2025 sekitar 16.755 orang yang belum mendapat pemeriksaan lengkap.

 

CKG Tetap Beroperasi Biasa di Bulan Puasa

Menkes Budi ungkap lebih dari 17 ribu warga yang memanfaatkan program pemeriksaan kesehatan gratis atau cek kesehatan gratis di hari pertama, Senin, 10 Februari 2025. (Dok Sehat Negeriku)
Menkes Budi ungkap lebih dari 17 ribu warga yang memanfaatkan program pemeriksaan kesehatan gratis atau cek kesehatan gratis di hari pertama, Senin, 10 Februari 2025. (Dok Kemenkes Sehat Negeriku)... Selengkapnya

Cek Kesehatan Gratis tetap beroperasi seperti biasa selama bulan puasa Ramadhan. 

“Cek kesehatan gratis tetap jalan seperti biasa, mungkin yang kayak ukur tekanan darah pada bulan puasa masih bisa,” ujar Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin di kompleks Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu, 26 Februari 2025. 

Lalu, pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut juga tetap bisa dilakukan di puskesmas selama Ramadan.

" Pemeriksaan gigi, mulut juga sebenarnya enggak apa-apa," sambung Budi mengutip Antara.

Apa Itu CKG atau Cek Kesehatan Gratis?

Cek Kesehatan Gratis (Foto: Dok Kemenkes)
Cek Kesehatan Gratis (Foto: Dok Kemenkes)... Selengkapnya

Cek kesehatan gratis merupakan langkah untuk mengurangi risiko kesehatan, mendeteksi dini berbagai penyakit, serta mencegah kematian yang tidak perlu dan dapat dicegah.

Program ini berlaku bagi semua penduduk Indonesia mulai dari nol bulan hingga lansia. Mengenai jenis pemeriksaan hal tersebut tergantung pada usia yang terbagi dalam beberapa kelompok dan jenis kelamin.

Pada bayi baru lahir akan mendapatkan deteksi dini hormon tiroid, G6PD, penyakit jantung bawaan, dan pemantauan pertumbuhan.

Balita dan anak prasekolah akan menjalani skrining tuberkulosis, pemeriksaan pendengaran, dan pemeriksaan lainnya yang sesuai dengan usia mereka.

Sementara itu, dewasa dan lansia akan mendapatkan pemeriksaan yang lebih komprehensif. Pemeriksaan ini mencakup skrining kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru, kanker usus besar, tekanan darah, gula darah, fungsi ginjal, dan kesehatan jiwa. Totalnya, terdapat hingga 20 jenis pemeriksaan yang tersedia untuk dewasa dan lansia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya