169 Ribu Orang Sudah Cek Kesehatan Gratis, Jangan Ketinggalan!

Liputan6.com, Jakarta Sudah ratusan ribu orang memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) atau pemeriksaan gratis yang mulai bergulir sejak 10 Februari 2025. Menurut data sudah ada 360 ribu pendaftar dengan yang sudah menyelesaikan CKG 169 ribu per 4 Maret 2025.

"Pendaftar 360 ribu lalu yang hadir atau sudah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan gratis ada 169 ribu," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Siti Nadia Tarmizi ditemui pada peringatan Hari Obesitas Sedunia pada 4 Maret 2025.

Mengenai perbedaan angka antara yang mendaftar dengan jumlah orang yang sudah menyelesaikan CKG lantaran ada beberapa kendala. Salah satunya puskesmas yang tidak langsung mengisi data.

"Ada beberapa kendala ya misalnya puskesma belum mengisi data," katanya.

Lalu, Nadia juga mengatakan penurunan CKG hanya terjadi di hari pertama pemerintah menetapkan 1 Ramadhan yakni 1 Maret 2025.

"Kalau kita lihat data, hanya di 1 Maret ya ada penurunan tapi itu kan juga karena libur ya. Tanggal 3 Maret kembali terjadi kenaikan," kata Nadia lagi.

Di kesempatan itu, Nadia juga mengungkapkan bahwa per 1 Maret 2025 Cek Kesehatan Gratis tidak harus saat ulang tahun. Namun, pastikan mendaftar terlebih dahulu lewat Satu Sehat Mobile.

"Mulai berlaku per Maret ini, 1 Maret 2025," kata Nadia.

Sebelumnya aturan bila ingin melakukan pemeriksaan ini adalah pada hari ulang tahun dan berlaku sebulan sesudahnya. Namun, dengan aturan ini maka masyarakat yang ingin mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis bisa segera melakukannya tanpa perlu melihat tanggal ulang tahun.

Nadia mengungkapkan perubahan aturan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan cek kesehatan gratis.

"Untuk memudahkan masyarakat saja, jadi enggak miss opportunity ya," kata Nadia.

"Sebelumnya kan ada yang mengantarkan orangtua atau anak tapi orang ini tidak bisa diperiksa karena belum ulang tahun jadi enggak masuk sistem. Kami berpikir ya kasian dong, sudah mengantarkan orangtua atau anak periksa tapi dirinya sendiri tidak bisa periksa. Maka dari itu kita buka untuk semua," kata Nadia.

Cek Kesehatan Gratis hanya berlaku satu kali dalam setahun.

Untuk bisa melakukan Cek Kesehatan Gratis maka perlu mengunduh Satu Sehat Mobile. Lalu, mendaftarkan diri untuk bisa melakukan CKG.

"Paling enak daftar dulu di Satu Sehat Mobile ya karena di Puskesmas kan ada kuota (untuk bisa melakukan CKG)," saran Nadia.

Namun bila mengalami kesulitan untuk mengunduh Satu Sehat Mobile, ia menyarankan untuk mendaftarkan diri secara langsung ke Puskesmas.