Laba Turun, Dua Emiten Tambang BUMN akan Tetap Bagi Dividen

Liputan6.com, Jakarta - Dua emiten tambang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membukukan kinerja laba turun sepanjang 2013. Akan tetapi, kinerja laba emiten tambang yang menurun, manajemen siap untuk membagikan dividen.

PT Bukit Asam Tbk membukukan pendapatan turun 3,31% menjadi Rp 11,20 triliun pada 2013 dibandingkan pencapaian 2012 di angka Rp 11,59 triliun. Laba PTBA turun 37% menjadi Rp 1,82 triliun pada 2013.

Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Milawarman menuturkan, kinerja laba PTBA itu masih lebih baik dibanding perusahaan sejenis lainnya. Dengan melihat kinerja itu, Milawarman mengungkapkan, pihaknya akan membagikan dividen 2013  yang besarnya tergantung dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 27 Maret 2014.

Tahun lalu, perseroan membagikan dividen sekitar 55% dari laba bersih 2012. Total dividen 2012 yang dibagikan sekitar Rp 1,6 triliun.  "Yang jelas minimum dividen tidak kurang 30% dari laba bersih," ujar Milawarman saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (12/3/2014).

Tak hanya PTBA saja yang siap membagikan dividen 2013, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)  juga siap membagikan dividen 2013 meski kinerja keuangan 2013 kurang baik.

PT Aneka Tambang Tbk mencatatkan laba turun menjadi Rp 409,94 miliar pada 2013. Laba Antam turun 86,30% dari pencapaian 2012 sebesar Rp 2,99 triliun. Pendapatan perseroan turun tipis 8,1% menjadi Rp 11,29 triliun pada 2013.

Sekretaris Perusahaan PT Aneka Tambang Tbk, Tri Hartono mengungkapkan, kinerja keuangan tahun 2013 karena penurunan harga komoditas. Hal ini pun tidak dapat dikontrol oleh manajemen. Meski demikian, perseroan akan tetap membagikan dividen 2013.

"Di tengah kebutuhan pendanaan untuk proyek-proyek pengembangan, Antam akan tetap berkomitmen untuk membagikan dividen bagi pemegang saham mengenai besarannya nanti diputuskan di Rapat Umum Pemegang Saham," kata Tri.

PT Aneka Tambang Tbk akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 26 Maret 2014. Salah satu agenda tersebut untuk memutuskan penetapan penggunaan laba bersih termasuk pembagian dividen untuk tahun buku 2013.