15 Menit Perdagangan Sesi II, IHSG Terbang 2,57 Persen

Pada pukul 13.45 WIB, IHSG melonjak 2,57 persen atau 149,41 poin ke posisi 6.011.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 01 Feb 2021, 13:57 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2021, 13:57 WIB
IHSG Menguat
Seorang pria mengambil gambar layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melanjutkan penguatan pada pembukaan perdagangan saham sesi kedua, Senin (1/2/2021).

Mengutip data RTI pukul 13.45 WIB, IHSG melonjak 2,57 persen atau 149,41 poin ke posisi 6.011. Indeks saham LQ45 naik 2,71 persen ke posisi 937,28. Seluruh indeks saham acuan kompak menguat.

Sebanyak 303 saham menghijau sehingga mengangkat IHSG ke zona hijau. 134 saham diam di tempat. 188 saham melemah. Pada sesi kedua, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.014,87 dan terendah 5.735,46.

Total frekuensi perdagangan saham 1.286.454 kali dengan volume perdagangan 15,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 15,7 triliun. Investor asing jual saham Rp 208,55 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran Rp 14.080.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menghijau kecuali sektor saham aneka industri melemah 0,25 persen. Sektor saham tambang naik 5,23 persen, dan pimpin penguatan. Sementara itu, sektor saham industri dasar naik 4,7 persen dan sektor saham infrastruktur mendaki 3,11 persen.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Gerak Saham

IHSG Menguat
Layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang menguat antara lain saham AGII naik 21,15 persen ke posisi 1.580 per saham, saham CSMI mendaki 20,60 persen, saham DCII naik 19,93 persen.

Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain saham APEX merosot 6,9 persen, saham GGRP tergelincir 6,98 persen dan saham IPCM susut 6,98 persen.

 

Aksi Investor Asing

Perdagangan Awal Pekan IHSG Ditutup di Zona Merah
Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pada perdagangan saham Senin siang, investor asing beli saham INCO sebanyak Rp 52,5 miliar, saham TLKM sebanyak Rp 52,5 miliar, dan saham ARTO sebanyak Rp 14,9 miliar.

Sedangkan saham-saham yang dijual investor asing antara lain saham BMRI sebanyak Rp 192,3 miliar, saham BBCA sebanyak Rp 115,2 miliar, dan saham ASII sebanyak Rp 69,1 miliar.

 

Bursa Saham Asia Menguat

IHSG Merosot hingga Diberhentikan Sementara
Pergerakan saham pada layar elektronik pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/7/2020). IHSG pada perdagangan di BEI turun tajam karena pengumuman Gubernur DKI Anies Baswedan terkait dengan rencana penerapan PSBB secara ketat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 2,3 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 2,25 persen, indeks saham Jepang Nikkei menguat 1,55 persen.

Lalu indeks saham Thailand menguat 0,61 persen, indeks saham Shanghai menguat 0,65 persen, dan indeks saham Taiwan mendaki 1,8 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya