Jurus Telkom Indonesia Genjot Bisnis Digital

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) memberikan penjelasan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait anak usaha MDI Ventures yang berinvestasi di Kredivo.

Dalam keterbukaan informasi ke BEI, Kamis (12/8/2021), PT Telkom Indonesia Tbk membenarkan pihaknya investasi Kredivo sejak 2018 melalui MDI. Perseroan menyatakan saat ini tengah bertransformasi menuju digital telco company.

Salah satu upaya untuk mempercepat transformasi tersebut dengan investasi di berbagai perusahaan startup melalui corporate venture capital perseroan yaitu MDI.

“Strategi MDI dalam investasi pada startup tidak hanya berfokus pada potensi capital gain yang mungkin dapat diperoleh,” demikian mengutip dari keterbukaan informasi BEI yang diteken VP Investor Relations PT Telkom Indonesia Tbk, Andi Setiawan.

Perseroan menambahkan, strategi MDI itu juga untuk membangun sinergi yang dapat mendukung pengembangan bisnis digital di Grup Telkom, khususnya pada domain platform dan services. MDI telah investasi di lebih dari 50 perusahaan startup di Indonesia dan global di lebih dari 12 negara.

PT Telkom Indonesia Tbk menyatakan, MDI berinvestasi di perusahaan startup dengan pendanaan dari internal Grup Telkom, dan juga bekerjasama untuk mengelola pendanaan (funds) dari investor lain.

Selain potensi capital gain yang dapat diperoleh, Telkom juga mengharapkan terciptanya synergy value yang mendukung pengembangan bisnis digital Telkom.

"Synergy value yang sudah terimplementasi antara Grup Telkom dengan Kredivo di antaranya adalah pemanfaatan big data dalam melakukan skoring kredit,” tulis perseroan.

Perseroan menambahkan tidak ada informasi/kejadian penting lain yang material dan mempengaruhi kelangsungan hidup serta harga saham perusahaan secara signifikan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saham TLKM ditutup naik 3,72 persen ke posisi Rp 3.350 per saham pada Kamis, 12 Agustus 2021. Saham TLKM dibuka naik 30 poin ke posisi Rp 3.260 per saham.

Saham TLKM berada di posisi tertinggi Rp 3.350 dan terendah Rp 3.240 per saham. Total frekuensi perdagangan 11.772 kali dengan volume perdagangan 933.502. Nilai transaksi Rp 307,7 miliar.