Saham BMTR Melambung 23,03 Persen Hari Ini Jumat 29 Juli 2022

Saham BMTR melejit 23,03 persen ke posisi Rp 406 per saham pada Jumat, 29 Juli 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 29 Jul 2022, 19:52 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2022, 19:52 WIB
Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) melesat signifikan pada perdagangan Jumat, (29/7/2022). Lonjakan saham BMTR ini terjadi usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 28 Juli 2022.

Mengutip data RTI, saham BMTR melejit 23,03 persen ke posisi Rp 406 per saham. Saham BMTR naik 10 poin ke posisi Rp 340 per saham. Saham BMTR berada di level tertinggi Rp 410 dan terendah Rp 330 per saham. Total frekuensi perdagangan 68.248 kali dengan volume perdagangan 14,35 juta saham. Nilai transaksi Rp 549,2 miliar.

Penguatan saham BMTR terjadi di tengah laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah terbatas jelang akhir pekan. IHSG turun tipis 0,08 persen ke posisi 6.951,12. Pada Jumat pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.032,35 dan terendah 6.951,12. Sebanyak 215 saham menguat dan 282 saham melemah. 193 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 1.355.234 kali dan volume perdagangan 32,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 17,2 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.787.

Adapun selama sepekan tepatnya, 25-29 Juli 2022, saham BMTR naik 40,97 persen ke posisi Rp 406 per saham. Pada pekan ini, saham BMTR berada di level tertinggi Rp 410 dan terendah Rp 276 per saham. Total volume perdagangan 2.492.841.345 saham. Nilai transaksi Rp 900,2 miliar. Total frekuensi perdagangan 99.853 kali.

Sepanjang 2022, saham Global Mediacom menanjak 56,15 persen. Saham BMTR berada di level tertinggi Rp 410 dan terendah Rp 236 per saham. Total volume perdagangan 7.867.175.917 saham dan nilai transaksi Rp 2,4 triliun. Total frekuensi perdagangan 396.260 kali.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Absen Bagikan Dividen 2021

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Adapun PT Global Mediacom Tbk telah menyelenggarakan RUPST pada Kamis, 28 Juli 2022. Agenda RUPST ini memaparkan laporan mengenai kinerja perusahaan, memaparkan laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2021, Penyampaian atas laporan pertanggungjawaban realisasi penggunaan keuntungan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2021.

Kemudian perubahan susunan pengurus Perseroan, dan Penunjukan Akuntan Publik Independen untuk mengaudit buku-buku Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2021 dan pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik Independen tersebut, serta persyaratan lain penunjukannya.

Pada RUPST ini, pemegang saham perseroan memutuskan tidak membagikan dividen 2021. Perseroan menetapkan pemakaian keuntungan bersih antara lain sebesar Rp 1 miliar untuk dana cadangan. Sisa keuntungan perseroan akan dibukukan sebagai laba ditahan dan dipergunakan untuk perkuat modal dan pengembangan usaha terkait digital.

Perseroan mencatat pendapatan tumbuh 15,85 persen menjadi Rp 13,97 triliun pada 2021 jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 12,06 triliun. Sedangkan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik 52,19 persen menjadi Rp 1,38 triliun pada 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 912,73 miliar.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Penutupan IHSG Jumat 29 Juli 2022

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada penutupan perdagangan saham Jumat, (29/7/2022).  Indeks sektor saham industri topang penguatan IHSG, dan catat penguatan terbesar.

Mengutip data RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG melemah tipis 0,08 persen ke posisi 6.951,12. Indeks LQ45 susut 0,17 persen ke posisi 978,62. Sebagian besar indeks acuan melemah. Jelang akhir pekan, IHSG berada di level tertinggi 7.032,35 dan terendah 6.951,12. Sebanyak 215 saham menguat dan 282 saham melemah. 193 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.355.225 kali dengan volume perdagangan 32,1 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 17 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.795.

Sebagian besar sektor saham melemah. Indeks sektor saham IDXhealth susut 2,66 persen, dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXbasic turun 1,18 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal melemah 0,79 persen, indeks sektor saham IDXtechno merosot 0,71 persen. Selain itu, indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 0,35 persen, indeks sektor saham IDXinfrastruktur melemah 0,14 persen dan indeks sektor saham IDXproperty merosot 0,10 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXindustry melonjak 3,9 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy bertambah 1,02 persen, indeks sektor saham IDXsiklikal mendaki 0,60 persen dan indeks sektor saham IDXfinance menanjak 0,05 persen.

Top Gainers-Losers pada 29 Juli 2022

IHSG Menguat 11 Poin di Awal Tahun 2018
Layar indeks harga saham gabungan menunjukkan data di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (2/1). Perdagangan bursa saham 2018 dibuka pada level 6.366 poin, angka tersebut naik 11 poin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BRNA melesat 24,58 persen

-Saham BMTR melesat 23,03 persen

-Saham AXIO melesat 17,95 persen

-Saham BIPI melesat 17,39 persen

-Saham ARKO melesat 12,26 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham KOBX melemah 7 persen

-Saham RICY melemah 6,96 persen

-Saham ESTA melemah 6,94 persen

-Saham KONI melemah 6,91 persen

-Saham PANI melemah 6,88 persen

 

Saham-saham teraktif secara frekuensi antara lain:

-Saham BMTR tercatat 68.248 kali

-Saham BUMI tercatat 46.660 kali

-Saham SIDO tercatat 35.775 kali

-Saham ANTM tercatat 33.561 kali

-Saham WINR tercatat 28.891 kali

 

Saham-saham teraktif secara nilai antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 1 triliun

-Saham BBCA senilai Rp 973,3 miliar

-Saham ASII senilai Rp 950,8 miliar

-Saham BUMI senilai Rp 911,2 miliar

-Saham BMTR senilai Rp 549,2 miliar

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya