WSBP Bidik Pendapatan Tumbuh 15% di 2025

WSBP menargetkan pertumbuhan pendapatan usaha hingga 10-15% dibandingkan tahun sebelumnya.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 25 Des 2024, 18:21 WIB
Diterbitkan 25 Des 2024, 18:21 WIB
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) suplai beton readymix di Ibu Kota Nusantara (IKN) sejak akhir 2023. (Foto: Waskita Beton Precast)
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) suplai beton readymix di Ibu Kota Nusantara (IKN) sejak akhir 2023. (Foto: Waskita Beton Precast)

Liputan6.com, Jakarta PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) mengungkapkan bahwa Perseroan akan menyambut tahun 2025 dengan optimisme tinggi, salah satunya peningkatan permintaan produk Precast. 

Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto mengatakan bahwa peningkatan permintaan produk Precast sejalan dengan program pemerintah di sektor infrastruktur.

"Kami melihat adanya peluang besar di sektor perumahan, irigasi, dan jalan sebagai bagian dari proyek strategis nasional yang sesuai dengan program baru pemerintah. Produk Precast WSBP siap menjadi tulang punggung pembangunan proyek-proyek ini dengan kualitas yang terjamin dan efisiensi yang tinggi," kata Fandy dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (25/12/2024).

Segmen Precast memiliki keunggulan signifikan dalam memberikan kontribusi terhadap margin laba perusahaan. 

Perseroan mencatat bahwa, hingga akhir November 2024 WSBP mencetak margin laba kotor sebesar 21,1%, yang sebagian besar didorong oleh penjualan produk Precast.

"Dengan proyeksi pertumbuhan permintaan pada 2025, WSBP optimis dapat meningkatkan margin laba kotor hingga 15-20% dibandingkan tahun ini," ungkap perseroan.

Kontrak Baru

Juga pada bulan November 2024, WSBP mencatat Nilai Kontrak Baru (NKB) senilai Rp.2,22 triliun dan pendapatan usaha sebesar Rp.1,33 triliun.

WSBP menargetkan pertumbuhan NKB sebesar 15-20% dan peningkatan pendapatan usaha hingga 10-15% dibandingkan tahun sebelumnya.

Fandy mengatakan, pihaknya optimis produk Precast yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan pasar dan selaras program pemerintah. Salah satu proyek yang pernah dikerjakan di bidang perumahan adalah proyek Perumahan Savasa dan Mess Universitas Pertahanan RI.

"Pada produk irigasi untuk jaringan saluran air, dan produk pengaman pantai, WSBP telah terbukti mendukung proyek strategis seperti Bendungan Leuwikeris, Jaringan Irigasi Salamdarma, dan Pengaman Pantai Muara Baru. Kami siap melanjutkan kontribusi ini di tahun mendatang," tutur Fandy.

Target Ekspansi Pasar hingga Nilai Kontrak Baru

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tengah memproduksi salah satu produk baru– Sloof.
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tengah memproduksi salah satu produk baru– Sloof.

Selain itu, WSBP juga menyiapkan inovasi unggulan berupa Rumah Precast dengan sistem yang berbeda yaitu Balok Precast/Brikon dan Sistem Load Bearing Wall.

Sistem ini menawarkan solusi konstruksi yang efisien, hemat waktu, dan tetap mengutamakan kekuatan struktur.

Dengan pendekatan modular, Rumah Precast WSBP menjadi alternatif yang sesuai untuk mendukung percepatan program pembangunan perumahan nasional.

Di sisi lain, ekspansi pangsa pasar menjadi prioritas dengan target peningkatan sebesar 10-15% melalui inovasi produk dan layanan berbasis kebutuhan pasar (market fit).

Dengan memperkuat posisi di pasar eksternal dan mengembangkan produk modular ramah lingkungan, WSBP optimis dapat menjawab kebutuhan pasar yang semakin dinamis.

"Salah satu langkahnya tentu saja dengan mendukung program infrastruktur pemerintah melalui target Nilai Kontrak Baru sebesar Rp.700 miliar yang berfokus pada sektor perumahan, bendungan, irigasi, serta infrastruktur lainnya," beber Fandy.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya