Perasaan Nicolas Cage Usai Tolak Peran Utama Lord of the Rings

Liputan6.com, Los Angeles The Lord of the Rings tentu bukan judul yang asing lagi bagi para pecinta genre fantasi dan laga. Belakangan, terdengar bahwa aktor top Hollywood, Nicolas Cage sempat didapuk untuk menjadi karakter utamanya.

Namun seperti banyak diketahui, Cage tak terlibat sama sekali dalam filmnya. Ia bahkan baru-baru ini mengaku bahwa dirinya sendirilah yang menolak ajakan proyek film arahan sutradara Peter Jackson itu.

Dilansir dari Ace Showbiz, Senin (5/10/2015), dalam sebuah wawancara dengan Newsweek dalam rangka mempromosikan film horor terbarunya, Pay the Ghost, bintang 51 tahun itu mengaku ditunjuk untuk memerankan Aragorn. Dikarenakan Cage menolaknya, maka Viggo Mortensen pun mengambil peran tersebut.

"Ada hal-hal berbeda terjadi dalam hidup saya pada waktu itu yang menghalangi saya untuk mampu melakukan perjalanan dan berada jauh dari rumah selama tiga tahun," kata Cage.

Ia pun tak menyebutkan secara spesifik apa hal-hal berbeda yang dimaksudkan. Dugaan untuk saat ini, aktor veteran itu sepertinya tidak ingin meninggalkan keluarganya begitu lama demi syuting film yang dilakukan secara 'back-to-back' selama tiga tahun di Selandia Baru itu.

Dalam hal pemikiran, Cage adalah orang yang sangat terbuka karena sudut pandangnya hampir selalu positif, terutama terhadap keputusannya dalam menolak peran. Ia pun sangat bersyukur bahwa dirinya bisa menikmati film tersebut tanpa terganggu oleh dirinya sendiri.

"Tapi masalahnya adalah tentang film-film, saya bisa menyaksikannya. Saya dapat menikmatinya sebagai penonton Saya tidak benar-benar menonton film saya sendiri. Dan jadinya saya benar-benar memiliki sukacita menontonnya - Terutama dengan Lord of the Rings," ujarnya.

Selain itu, Cage bahkan tidak menyesal dalam melewatkan perannya meskipun salah satunya mungkin bisa menjadi yang terbesar dalam karirnya. "Saya tidak benar-benar menyesal. Saya pikir penyesalan sangat membuang-buang waktu," terang Cage.

"Saya mencoba untuk selalu bergerak maju yang berlawanan dengan terpaku di masa lalu atau filmnya mungkin terjadi. Tentu Ada film yang mungkin akan memberikan saya keuntungan jika keadaan dalam hidup saya memungkinkan untuk membuat film-filmnya," katanya.

Aksi Nicolas Cage dalam Pay the Ghost sudah disaksikan oleh masyarakat Amerika Serikat pada 25 September 2015 lalu. Kisahnya berkutat pada seorang profesor panik dalam mencari anaknya yang diculik selama parade Halloween. (Rul/Fir)