Liputan6.com, Jakarta Kehadiran acara pencarian bakat menari The Dance Icon Indonesia 2 di SCTV tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia. Kesuksesan The Dance Icon di tahun 2015 lalu, membuat SCTV kembali menghadirkan acara pencarian bakat menari pertama di Indonesia ke tengah-tengah masyarakat.
Antusiasme finalis pun dirasakan juga oleh Fero Walandouw, aktor sekaligus penari ini kembali didapuk sebagai juri dalam ajang pencarian bakat menari ini. Fero Walandouw yang menghadiri jumpa wartawan di SCTV Tower, Jakarta, Rabu (2/3/2016), mengaku sudah tidak sabar melihat para dance crew (kontestan) bersaing di panggung The Dance Icon Indonesia 2.
Advertisement
Ia pun mengharapkan adanya suguhan yang lebih menarik dari The Dance Icon sebelumnya, "Ekspektasi aku harus lebih lagi. Harus lebih bisa membawa Indonesia ke kancah Internasional. Menciptakan koreografi yang bisa menjadi icon."
Baca Juga
Fero Walandouw juga berharap para dance crew dapat menunjukan tarian yang tak kalah keren dari season sebelumnya. "Terpenting adalah tidak melakukan kesalahan apapun," ungkap pemain sinetron Halilintar ini.
Ketika ditanya mengenai siapa peserta atau dance crew yang paling dijagokan, Fero Walandouw tidak bisa menjawab. Ia tidak bisa memilih siapa yang paling dijagokan. "Semuanya pada bagus. Jadi bingung jagoin siapa. Tapi karena aku berasal dari Manado dan tahu bagaimana perjuangan menari mereka, aku jadi terharu melihat finalis tersebut," ujarnya.
Fero Walandouw menjadi salah satu juri dalam ajang pencarian bakat menari tersebut. Menemani Firly Firlana, Soimah, Ivan Gunawan, dan juga Arinto, seorang art director sekaligus manager Alpha Plus Dancer.
Penayangan perdana The Dance Icon Indonesia 2 pada Sabtu, 5 Maret 2016 pukul 12.30 WIB. Dan penampilan para finalisnya bisa dilihat hari Sabtu dan Minggu di SCTV.