Liputan6.com, London - Sebagai seorang selebritas terkenal dunia, personel One Direction, Niall Horan memiliki segudang penggemar yang sangat mencintai dan mengaguminya. Sayangnya, banyak pula penggemar yang terlalu fanatik akan dirinya hingga melakukan hal-hal yang tidak normal.
Dengan menulis curahan hati di akun Twitter pribadinya, Niall bercerita tentang suatu kelompok penggemar yang menyerangnya melalui pesan kekerasan yang tidak layak untuk dicontoh. Tak tahan dengan kata-kata kasar yang dilontarkan padanya, pada Selasa (24/5/2016) Niall membagikan pengalamannya itu pada lebih dari 25 juta pengikutnya di Twitter.
Baca Juga
Advertisement
Baca Juga
"Dua minggu terakhir ini, aku menerima pesan dari sekelompok penggemar, mereka membanjiri telepon genggamku dengan pesan singkat, dan membuatku tidak bisa tidur," ujar Niall mengawali curahan hatinya. Ia pun menyatakan bahwa isi pesan tersebut sangat kasar.
"Namun, yang paling parah adalah mereka sangat kasar dan kejam. Mengatakan sesuatu hal yang kalian tidak akan percaya, tentang aku dan keluargaku. Dan mengatakan hal terburuk yang pernah ada tentang keponakan kecilku," ungkap Niall. Ia seakan tak percaya bahwa sekelompok orang bisa dengan mudah mengatakan hal buruk semacam itu.
Meskipun begitu, Niall Horan mengaku tidak peduli dengan apa pun yang dikatakan oleh sekelompok penggemar tersebut. "Untungnya aku bukan orang yang peduli dengan hal itu tapi aku hanya berpikir, kita telah membiarkan orang-orang lain diperlakukan sama sepertiku dan itu gila," kicau Niall.
Melihat kicauan Niall Horan, para penggemar sejatinya sontak menghujani Niall dengan kalimat dukungan. Para Directioners (sebutan untuk penggemar One Direction) membentuk hashtag #RespectNiall untuk mendukung idolanya tersebut. (Rin)