Liputan6.com, Los Angeles - Death Note, adalah salah satu manga yang meraih kesuksesan luar biasa. Setelah diangkat dalam bentuk anime dan film, Hollywood pun mengadaptasi kisah yang aslinya ditulis oleh Tsugumi Ohba tersebut.
Film live action tersebut diproduksi oleh Netflix, sekaligus dirilis di platform streaming film tersebut pada 25 Agustus lalu. Hanya saja, tanggapan penonton terhadap Death Note versi Hollywood ini terbilang pedas.
Advertisement
Baca Juga
Saat berita ini ditulis pada Senin (28/8/2017), lebih dari dua ribu penonton memberikan penilaian buruk terhadap film ini di situs Rotten Tomatoes. Death Note versi Hollywood diganjar tomat busuk berkat skor 27 persen yang diberikan penonton.
Dan kali ini, para kritikus pun termasuk sependapat dengan penonton. Dari 35 resensi yang masuk atas film ini, 21 di antaranya menilai film yang dibintangi Nat Wolff ini sungguh buruk. Tak hanya di Rotten Tomatoes, kesimpulan serupa pun muncul dalam Metacritic, yang hanya memberikan film ini skor 41.
Banyak kritikus yang menyebut bahwa jalan cerita film ini sangat membosankan. "Akhir film ini bakal membuatmu menutup aplikasi Netflix dengan perasaan jijik. Itu pun kalau kamu belum mati bosan," tulis Brian Tallerico dari situs RogerEbert.com.
Ada pula yang merasa bahwa film ini adalah sebuah adaptasi yang gagal. The Verge misalnya, menulis bahwa film versi Hollywood ini justru membuang segala hal yang membuat Death Note versi asli dianggap sebagai sebuah karya menarik.
Di media sosial pun, Death Note versi Hollywood dicela habis-habisan. "Aku baru selesai menyaksikan Death Note... dan aku tertawa habis-habisan. Lebih lucu dari film komedi yang pernah kutonton," tulis pemilik akun @Onision dengan nada sarkastis.
"Film ini seperti kapal pecah," cuit @ParabataiLost.
"Apa yang sudah Netflix perbuat pada Death Note #jelekbanget," tulis @Coxworhtington2.
Â
Simak video menarik berikut ini: