Liputan6.com, Jakarta - Aktris senior Christine Hakim menilai film bertema politik jarang ditemui di Indonesia karena masih terdapat kendala dalam proses pembuatannya.
Advertisement
Baca Juga
"Masih ada kendala. Saya melihatnya seperti itu," kata Christine Hakim di Galeri Foto Jurnalistik Antara, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Christine Hakim mencontohkan sutradara Eros Djarot yang ingin membuat film tentang permasalahan sosial politik, tapi didemo oleh Front Pembela Islam (FPI).
"Itu Mas Eros mau bikin film yang mengangkat permasalahan sosial politik, FPI yang nyetop, yang mendemo," kata pemeran film Badai Pasti Berlalu itu.
"(Setelah reformasi) Memang sudah bebas, tetapi ada cara-cara yang kemudian menghambat jalannya syuting," imbuh Christine Hakim. (Ant)