Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Tina Toon Tersinggung Gubernur DKI Jakarta Sebut Kata Pribumi?

Kata pribumi yang disebut-sebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuai beragam reaksi, termasuk Tina Toon.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 17 Okt 2017, 10:26 WIB

Diterbitkan 17 Okt 2017, 10:26 WIB

Ini Empat Hal yang Bikin Tina Toon Ilfil dengan Cowok

Kata pribumi yang disebut-sebut Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan menuai reaksi, termasuk Tina Toon.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, baru saja dilantik pada Senin (16/10/2017). Dalam pidato pertamanya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies menyebut kata pribumi.

Tentu saja itu membuat beberapa orang menanggapi pernyataan Gubernur DKI Jakarta yang baru, salah satunya Tina Toon. Dalam Instagram-nya, Tina pun mengunggah sebuah kalimat dan mewarnai kata Pribumi.

Mantan penyanyi cilik yang terkenal dengan goyangan Bolo-bolo ini menceritakan awal mula kedekatannya dengan Rio karena mereka berada dalam satu pekerjaan di dunia musik. (Galih W. Satria/Bintang.com)

Seperti diketahui, Tina Toon yang memiliki garis keturunan Tionghoa kaget mendengar pidato Anies Baswedan tersebut.

Tina Toon pun menulis sebagai keterangan gambarnya dengan kalimat, "Heboh Ya ... Gubernur Baru Kita Pake Kata2 'Pribumi'."

Pelantun "Bolo Bolo" ini tidak tersinggung dengan pernyataan Anies Baswedan. Hanya saja, Tina Toon menyesalinya.

"Ya menyayangkan saja kan baru banget menjabat, tapi kontroversi jadi negatif untuk hari pertama. Coba pakai kata rakyat atau masyarakat atau lebih merakyat NKRI. Itu sebenarnya maknanya bagus ya," kata Tina Toon, saat dihubungi Liputan6.com melalui aplikasi pesan, Selasa (17/10/2017).

Tina Toon

Tina Toon pun berpikir positif mengenai pernyataan Anies Baswedan, meski ia mengakui kata-kata itu sensitif.

"Coba ngomongnya bangsa Indonesia jangan mau dijajah kolonial, rakyat jadi tuan rumah. Maknanya lebih sampai dan positif," tandas cewek yang tengah melanjutkan kuliah jurusan Hukum itu.