Sebelum Kasus Narkoba, Ini 6 Fakta Menghebohkan Roro Fitria

Liputan6.com, Jakarta - Roro Fitria dikenal sebagai artis yang sensasional. Ia juga populer karena kelebihannya: ilmu bela diri dan menari.

Namun Roro Fitria lebih banyak dibicarakan publik karena kekayaannya. Dalam beberapa tayangan di televisi, Roro Fitria selalu tampil glamor.

Roro Fitria sering terlihat membawa tas super mahal atau mobil sport berharga fantastis. Ia juga memakai perhiasan terbuat dari berlian atau permata.

Di balik sosok Roro Fitria yang tampil imut dan manja, ia juga memiliki indera keenam. Lalu, apa saja 6 fakta menghebohkan tentang Roro Fitria?

Sebelum ditangkap akibat narkoba, 13 Februari 2018, Roro Fitria di akun Instagram sering menunjukkan harta benda yang ia miliki, termasuk rumah mewahnya.

Bahkan, dalam acara televisi, Roro Fitria juga dengan bangga menyebutkan koleksi barang mewahnya, baik koleksi tas mewah maupun berbagai perhiasan bertahtakan batu mulia yang ia miliki.

Roro Fitria mengaku dirinya sudah memiliki aset berupa rumah, mobil, deposito berjangka, dan saham. Semua total harta yang dimilikinya sebesar Rp 750 miliar. Roro Fitria menyebutnya sebagai investasi.

Sejak Roro Fitria dipenjara, tak diketahui bagaimana nasib barang-barang mewahnya. 

Narkoba yang dibawa Roro Fitria kurang dari 3 gram. Akibatnya, artis dengan panggilan Nyai itu harus mendekam di penjara.

Padahal, selama menghirup udara bebas, Roro Fitria dikenal sebagai artis yang melakukan ritual warisan leluhur.

Dalam sebuah wawancara, Roro Fitria juga mengaku kerap kali makan bunga melati. Bagi Roro Fitria, bunga melati membuat tubuhnya lebih segar.

"Cukup simple kalau merasa lelah, hanya makan bunga melati saja. Terdengar aneh sih, tapi itu sangat ampuh buat aku," ujar Roro Fitria.

Sudah menjadi rahasia umum, artis Roro Fitria dengan bangga menunjukkan darah bangsawannya di depan publik. Kanjeng Raden Ayu Tumenggung Nyai Roro Fitria, begitu gelar bangsawan yang membuat nama sang artis menjadi lebih panjang.

Sebelum ditangkap, nama Roro Fitria harum mewangi, seolah tanpa cela. Sayangnya, semua berubah, setelah Roro Fitria tertangkap kasus narkoba.

Di akun Instagram miliknya, Roro Fitria senang berpose dengan memakai kebaya atau pakaian tradisional Indonesia. Bahkan, beberapa di antaranya, Roro Fitria senang bergaya ala Kanjeng Ratu Kidul, penguasai pantai Selatan.

Di salah satu foto, terlihat Roro Fitria memakai kebaya dengan nuansa warna hijau. Warna yang dianggap menjadi ciri khas milik Kanjeng Ratu Kidul, dengan bangga dikenakan Roro Fitria.

Roro Fitria juga senang melakukan ritual yang diwariskan Nenek Moyang bangsa Indonesia. Sesuatu yang harus dijaga dan dilestarikan, begitu kata Roro Fitria dalam setiap wawancara.

Salah satunya, melakukan mandi kembang. Di akun Instagram miliknya, Roro Fitria pernah mengunggah foto tengah melakukan ritual tersebut.

Roro Fitria berendam di sebuah tempat yang dianggap keramat. Dengan ditemani bunga yang ditabur di dalam air, Roro Fitria seolah melakukan ritual khusus.

Terlihat Roro Fitria dengan rambut yang disanggul, mengenakan kemben dan rangkaian melati sebagai kalungnya.

Sebelum dipenjara, Roro Fitria rajin mendatangi salon kecantikan untuk melakukan perawatan. Tak hanya bagian tertentu, Roro Fitria merawat seluruh bagian tubuhnya, mulai dari rambut sampai kaki.

"Untuk perawatan aku menghabiskan uang sekitar Rp 200 juta sampai Rp 300 juta. Satu paket, dari rambut sampai kaki," ungkap Roro Fitria.

Meski sudah menggelontorkan uang ratusan juta, Roro mengaku tak rugi. Karena, baginya kecantikan adalah aset berharga yang harus ia jaga.

Setelah mendekam di penjara, Roro Fitria sulit melakukan perawatan kecantikan.

Melihat ritual yang dilakukan Roro Fitria membuat sang artis kerap kali diserang haters. Alih-alih merasa marah, Roro Fitria menjawabnya dengan santai.

Roro Fitria menjelaskan, perbedaan budaya pasti ada di Indonesia, berharap menghormati masing-masing.

Rupanya pertanyaan itu langsung dijawab oleh Roro Fitria yang menuliskan, "matur sembah nuwun dipun, hormati perbedaan masing-masing budaya."

"Alhamdulillah, Nyai (Roro Fitria) tidak pernah mengganggu siapapun dan Nyai juga selalu bersyukur atas semua gelar kebangsawanan yang diamanatkan dari banyak kerajaan ke Nyai yang keturunan asli Kerajaan Mataram Kuno," Roro Fitria menambahkan.