Geger Pegawai Komdigi Jadi Beking Ribuan Situs Judi Online, Pengawasan Internal Lemah?

Ungkap Kesedihan, Warganet Indonesia Edit Hasil Pencarian B.I Eks iKON di Google

Saat ini, hasil pencarian B.I eks iKON di Google telah kembali normal.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 12 Jun 2019, 18:30 WIB

Diterbitkan 12 Jun 2019, 18:30 WIB

[Bintang] Berbakat, Ini 6 Fakta Unik Tentang Leader iKON, B.I

B.I dipilih menjadi sebagai leader dari iKON lantaran ia merupakan orang yang punya karismatik. Walaupun usianya masih, akan tetapi ia bisa mengayomi personel iKON lainnya. (Foto: instagram.com/pabohannie)

Liputan6.com, Jakarta Kesedihan mendalam kini tengah dirasakan oleh para penggemar iKON, atau yang kerap disebut dengan Ikonics. Ini karena leader iKON, B.I, memutuskan untuk keluar dari grup ini setelah muncul pemberitaan bahwa ia mencoba membeli narkoba jenis LSD pada 2016.

Banyak warganet mengekspresikan kesedihannya lewat media sosial. Namun, ada juga yang melakukan hal yang lebih ekstrem, yakni mengedit hasil pencarian B.I dalam bahasa Indonesia di Google.

Dalam pantauan Liputan.com, Rabu (12/6/2019), sekitar pukul 15.00 WIB, hasil pencarian pria bernama asli Kim Han Bin ini di Google sempat berubah.

Kolom deskripsi mengenai siapa B.I, sempat diisi dengan ungkapan kesedihan yang diduga berasal dari para penggemar iKON.

Sempat Berubah

Hasil pencarian B.I eks iKON di Google sempat diubah (Sumber: screenshot Google)

"Kim Han-bin HANBIN PLIS STAY WITH IKON AND IKONICS!! JANGAN TINGGALIN KITA BIN ASTAGAA JANGAN TEGA BIN PLIS WE LOVE U BIN!!!," begitu isi kalimat dalam kolom deskripsi tersebut.

Saat berita ini ditulis pada 16.30 WIB, kolom deskripsi ini kembali normal, memuat data-data B.I yang bersumber dari Wikipedia.

Keluar dari iKON

B.I iKON (Instagram/ withikonic)

Seperti diberitakan sebelumnya, B.I mundur dari iKON dan YG Entertainment setelah Dispatch memuat artikel yang menyebut pria ini sempat ingin membeli LSD pada 2016. Informasi ini didapat dari hasil percakapan antara seorang pria berinisial A, yang ditangkap oleh polisi karena transaksi narkoba.

Dispatch menyebut bahwa meski ada bukti percakapan tersebut, polisi tak memanggil B.I soal insiden ini. Pihak yang berwajib beralasan bahwa A mengubah testimoninya dalam investigasi ketiga.

A mengatakan kala itu B.I memang meminta narkoba, tapi ia tak memberikannya.

Lanjutkan Membaca ↓