Kini Tompi Punya 5 Profesi, Apa Saja?

Bagi Tompi, Pretty Boys membuka jalannya ke industri layar lebar.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Sep 2019, 18:00 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2019, 18:00 WIB
Ekspresi Tompi Saat Jelaskan Wajah Bengkak Ratna Sarumpaet
Bagi Tompi, Pretty Boys membuka jalannya ke industri layar lebar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Di luar dugaan, film Pretty Boys yang dirilis pekan ini disambut penonton. Tompi senang Pretty Boys diterima masyarakat.

Baginya, Pretty Boys membuka jalannya ke industri layar lebar. Tompi pun membuka peluang bagi para produser yang ingin bekerja sama dengannya.

Pretty Boys menambah panjang daftar profesi yang ditekuni Tompi. Showbiz Liputan6.com mencatat sedikitnya ada 5 profesi Tompi. Apa saja?

 

Penyanyi

[Bintang] Tompi
Tompi di Java Jazz 2017 (Adrian Putra/Bintang.com)

Status Tompi sebagai penyanyi terbagi tiga yakni vokalis Bali Lounge, personel Trio Lestari, dan solois. Bali Lounge melahirkan album self-titled dengan hit “Something’s Wrong” dan “Apa".

Dengan Glenn Fredly dan Shandy Sondoro, Tompi membentuk Trio Lestari serta mencetak banyak hit. Di antaranya, “Gelora Cintaku” dan “Sakitnya Di Sini".

Sementara sebagai solois, Tompi punya banyak hit dari “Salahkah” hingga “Sedari Dulu". Ia menikmati tiga status ini dan mampu menyeimbangkan karier sebagai vokalis band, personel grup vokal, dan solois.

 

Pencipta lagu

Tompi
Tompi bersama dengan musisi

Tompi sebenarnya singer-songwriter. Ia bikin lagu lalu menyanyikannya sendiri. Ini membuat Tompi lebih mudah menghayati setiap materi album dan tahu hendak dibawa ke mana aransemen musiknya.

Mengingat, ia sejak awal terlibat dalam menentukan konsep album. Tompi melakukan debut lewat album T pada 2005 dengan single “Selalu Denganmu” hingga album Tak Pernah Setengah Hati yang lebih melodius.

Tak hanya itu, Tompi juga produser album bagi penyanyi lain. Album Bintang Utara (2010) milik Shanty, misalnya.

 

Fotografer

Tompi
Tompi hobi fotografi (Instagram/dr_tompi)

Awak media mengetahui kiprah Tompi sebagai fotografer pada malam puncak Festival Film Indonesia 2016. Kala itu, Tompi memotret para peraih Piala Citra usai menyampaikan pidato kemenangan di studio mini miliknya yang dibangun di lobi Teater Jakarta Taman Ismail Marzuki.

“Waktu itu saya hanya diberi waktu dua menit untuk memotret setiap pemenang. Hasil jepretan saya dipamerkan di Plaza Indonesia sebulan kemudian,” beber Tompi.

Penyanyi bernama asli Teuku Adifitrian ini juga kerap memamerkan hasil fotonya di Instagram.

 

Dokter

Ekspresi Tompi Saat Jelaskan Wajah Bengkak Ratna Sarumpaet
Penyanyi sekaligus dokter bedah, Tompi memberi keterangan terkait wajah bengkak Ratna Sarumpaet di Jakarta, Rabu (3/10). Menurut Tompi, jika seseorang dianiaya kecil kemungkinan jika di wajahnya terdapat memar yang sama besar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bukan rahasia lagi, jika Tompi seorang dokter kecantikan. Ia mendirikan klinik Beyoutiful Aesthetic Clinic di bilangan Pakubuwono Jakarta Selatan. Klinik ini berdiri pada 2010.

Pada 2016, Tompi menyampaikan rencana pembukaan cabang baru Beyoutiful di Ubud (Bali), Medan (Sumatera Utara), dan Jakarta. Menurutnya, perawatan kulit bukan hanya urusan kaum hawa.

“Bedanya, perempuan datang ke klinik kecantikan dengan bangga. Sementara laki-laki datang ke klinik kecantikan masih malu-malu,” beri tahu Tompi.

 

Sutradara

Rocky Gerung dan Tompi Jadi Saksi Persidangan Ratna Sarumpaet
Penyanyi Tompi tiba di PN Jakarta Selatan, Selasa (23/4). Tompi bersaksi tanpa mengantungi izin dari Perhimpunan Dokter Bedah Plastik. Baginya ia tak perlu mendapatkan izin, sebab kehadirannya di persidangan Ratna Sarumpaet atas undangan PN Jaksel sebagai saksi fakta. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Dalam Pretty Boys, Tompi menggagas cerita dan menjadi sutradara. Bagian tersulit jadi sutradara, meyakinkan penonton bahwa apa yang terjadi di layar adalah nyata.

Penyanyi kelahiran Aceh, 22 September 1978 ini mengaku sutradara profesi impiannya sejak lima atau enam tahun silam.

“Saya bersyukur bisa menyelesaikan syuting Pretty Boys dan kini menyajikannya kepada pencinta film,” cetus Tompi seraya menambahkan, “Biaya produksi film ini terbatas tapi kami selalu punya cara agar hasil akhirnya tampak maksimal."

(Wayan Diananto)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya