Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Gerald Liu Masukan Kidung Jawa dalam Single Terbaru Weird Genius

Weird Genius secara resmi meluncurkan single terbaru mereka berjudul "Lathi".

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 02 Mar 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2020, 06:00 WIB
Weird Genius
Weird Genius

Liputan6.com, Jakarta - Grup musik EDM Weird Genius yang terdiri dari Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Gerald Liu, Weird Genius, secara resmi meluncurkan single terbaru mereka berjudul "Lathi". Di single terbarunya ini, Weird Genius turut mengajak penyanyi muda yang pernah mendapat penghargaan Anugerah Planet Muzik asal Surabaya, Sara Fajira.

"Lathi" yang menjadi judul single Weird Genius ini merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Jawa kuno yang berarti ucapan. Single ke-12 Wierd Genius bersama Sara Fajira mengulas tentang sebuah toxic relationship dalam kehidupan anak muda yang didominasi oleh kebohongan, ego, namun menyiratkan tentang keberanian menghadapi hubungan tidak sehat itu.

Single terbaru Weird Genius ini resmi dirilis pada Kamis (27/2/2020).

"Lagu ini (Lathi) tentang toxic relationship. Pasangan yang memang sudah di dalam lingkaran toxic relationship tapi dia, yaudah, I can't do anything," kata Sara Fajira di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan.


Penggalan Bahasa Jawa

Weird Genius dan Sara Fajira
Weird Genius dan Sara Fajira.

Menariknya, di balik nuansa elektro khas Weird Genius, lagu "Lathi" juga memasukan penggalan lirik berbahasa Jawa. Sara Fajira juga melantunkannya dengan cengkok ala sinden. Ide tersebut menurut Eka Gustiawan datang secara tiba-tiba dan berangkat dari penggunaan kata Lathi itu sendiri.


Sinden Jawa

Weird Genius
Weird Genius

"Awal kita bikin (lirik berbahasa Jawa), pertimbangannya Sara dari Jawa Timur, dia tau bahasa yang digunakan. Kita persilakan Sara tulis bahasa Jawa yang bisa bikin kita merinding. Kepikiran juga ada nyinden, kalau ada unsur Jawa tapi liriknya Bahasa Inggris semua, 'kok nggak ada bahasa Jawa?', jadi kita udah tahu kayaknya kita harus tambahin bahasa Jawa, nggak etis kalau nggak dimasukin," ungkap Eka Gustiwana.


Jati Diri

Lagu Lathi sendiri sudah bisa dinikmati secara luas di berbagai digital platform musik mulai 28 Februari 2020. Lewat lagu tersebut, Weird Genius ingin menunjukan jatidiri mereka sebagai grup EDM yang tetap concern akan budaya leluhur di Indonesia.

"Kami sudah menemukan jatidiri kami sebagai Weird Genius, band elektronik di Indonesia yang di dalamnya memasukan unsur musik tradisional. Jadi tiga tahun lalu kita masih mencari jatidiri yang seperti apa, maka dari itu kita rilis single terus, ada yang kita sisipin budaya, ada yang nggak. Tapi kali ini kita menemukan sebuah karakter bahwa inilah kami di lagu Lathi ini akan ada suara seperti ini di beberapa lagu berikutnya," tutup Eka Gustiwana.

Lanjutkan Membaca ↓

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya