Liputan6.com, Jakarta - Sarah Salsabila menggemparkan publik dengan aksi lelang keperawanan untuk donasi Covid-19. Namun selebgram ini menjelaskan bahwa hal tersebut hanya bagian dari sarkasme semata.
Bersama dengan klarifikasinya itu, Sarah Salsabila juga meminta maaf. Kendati demikian, persoalan tak reda begitu saja, warganet masih menghujaninya dengan kritikan.
Di tengah ramainya persoalan ini, wanita yang juga berprofesi sebagai pebisnis tersebut memutuskan untuk rehat dari sosial media. Tampaknya, ia ingin menenangkan diri.
Advertisement
"Untuk saat ini saya sedang rehat sosmed dan tidak menjawab DM apa pun dan dari siapa pun. Apabila ada yang beredar adalah hoax," tulisnya pada Kamis (21/5/2020).
Baca Juga
Percakapan di DM
Seiring dengan pernyataan tersebut, tersebar pula di media sosial tangkapan layar percakapan antara Sarah Salsabila dengan salah satu temannya di direct message.
Kepada temannya itu, Sarah Salsabila memberi pernyataan yang cukup mengejutkan. Ia menyebut semua sudah terencana.
Advertisement
Rekayasa?
"Gue tahu lo lagi susah, makanya bikin sensasi kayak gini kan? Otak bisnis lo dasar ga ngerti lagi gue," kata temannya pada Sarah.
"Haha tunggu video klarifikasinya buat masalah Covid-19. Btw aku udah nyumbang, ini semua udah direncanain sama manajer aku mas," ia membeberkan.
Awal Kejadian
Sebelumnya, dalam video di Instagram pribadinya, Sarah Salsabila memutuskan untuk melelang keperawanan dengan harga awal Rp 2 miliar.
Tak lama kemudian video tersebut dihapus dan menjelaskan bahwa aksinya itu tidak benar. Semua hanyalah sarkasme untuk orang yang tidak peduli terhadap wabah Covid-19.
Advertisement