Sinopsis FTV Indosiar Suara Hati Istri: Aku Ditalak Karena Aku Kena Covid, Episode Rabu 15 Juli 2020

Liputan6.com, Jakarta Fitrie Rachmadina dan Lucky Alamsyah adalah pemeran utama Suara Hati Istri kali ini. Kisahnya tentang Rani adalah seorang pekerja pijat online yang hidupnya mendadak jungkir balik begitu Jakarta terkena virus corona. Karena otomatis layanan pijat langsung dihentikan. Sebelum landemi corona merebak saja hidupnya sudah susah dan pas pas an karena suaminya Rahmat seorang pemalas yang kerja sebagai sopir ojek online tapi jarang narik.

Kisah Suara Hati Istri masih berlanjut... Anak mereka Nita cacat nggak bisa jalan dan punya kelainan jantung yang membuat Rani harus pontang panting kerja untuk biaya pengobatan anaknya dan juga ibunya yang sudah tua dan tinggal bersama mereka. Begitu covid merebak dan nggak bisa ngurut lagi, keadaan mereka semakin terpuruk. Sementara Rahmat yang sebenernya masih bisa kerja malah nggak mauk erja dengan alasan takut kena corona. Rani pun hancur hatinya karena dimana mana mah kepala keluarga berjuang untuk keluarganya tapi ini malah bodo amat. Mau makan dari mana? Beli obat anak dari mana?

Akhirnya rani yang gantiin suaminya jadi sopir ojek antar makanan dan kurir. Dia kerja mati-matian, siang malam dalam panas dan hujan asal bisa kasih makan keluarganya. Tapi ketika pulang malah melihat suaminya genit sama janda tetangga sebelah, membuat hatinya hancur, tapi buat Rahmat biasa ajalah, namanya juga laki-laki…

Rani sendirian kasih makan keluarganya dan membawa anaknya kerumah sakit untuk pemeriksaan, harus antri berjam jam di dokter, sampai tidur di rumah sakit, semua dialakukan demi anaknya. Sampai suatu hari dia pulang dan mulai sakit sakitan. Khawatir diak ena covid dia nggak mau tidur serumah sama anak dan suaminya dan lama kelamaan sakitnya makin parah dia pun pergi kerumah sakit dan ternyata memang positif covid.

FTV Suara Hati Istri makin bikin baper...

Ketika dia kasih tau suaminya, dia malah dimarahin sama Rahmat yang bilang ya sakittanggung sendiri, siapa suruh kerja ke sana kemari, kena penyakit kan! Rani hancur hatinyamendengar itu, padahal dia hanya berusaha menghidupi keluarganya…Akhirnya dia pun dirawat di rumah sakit dan nggak bisa ketemu anaknya lagi, suaminya pun hampir nggak pernah hubungin dia dan nggak biss dihubungin…

Kondisi Rani sendirian,sedih, hancur mikirin keadaan anaknya dan ibunya yang pasti kebingungan tanpa dia. Akhirnya 1 bulan berlalu sampai dia bisa keluar dari rumah sakit dan ketika dia pulang betapat erkejutnya dia ketika tau suaminya udah nikah lagi sama tetangga mereka. Dan pembelaan Rahmat cuma “Aku pikir kamu udah meninggal kena corona”.

Dan ternyata Rahmat bilang ke SAnti istri barunya bahwa istrinya memang meninggal. Rani bener-bener hancur… Kok bisa ya suaminya nggak cari tau keadaan dia, bilang ke Santi dia udah meninggal nikah lagi dengan enaknya. Jawaban Rahmat simple aja.. “Namanyaj uga laki-laki, punya kebutuhan…” dan yang bikin Rani lebih sedih, Rahmat pindah ke rumah Santi dan tinggalkan ibunya Rani dan anaknya di rumah sendirian sampai ibunya kerja jadi tukang cuci baju keliling untuk kasih makan dirinya dan Nita.