Liputan6.com, Jakarta: Perseteruan penyanyi Cindy Claudia Harahap dengan pihak Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan, hingga kini memang belum berakhir. Sekalipun mengaku menjadi korban malpraktik di RSPI, penyanyi era 1990-an ini belum mau melakukan tuntutan. Alasannya, ia sudah bertemu dengan pihak RSPI dan ada komunikasi yang baik [baca: Cindy Claudia Harahap Jadi Korban Malpraktik].
"Ya waktu itu saya dipertemukan dengan tujuh dokter, mereka menjelaskan kepada saya apa yang terjadi pada saat itu dengan versinya dan saya juga menjelaskan versi saya, apa yang saya rasakan ada saat itu," ujar Cindy Claudia Harahap, putri musisi Rinto Harahap, saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Kendati demikian, artis kelahiran 5 April 1975 itu mengaku belum puas dengan hasil pertemuan tersebut. Cindy Claudia masih menunggu pertemuan selanjutnya. "Artinya ada yang belum tuntas. Saya masih belum puas dengan jawaban-jawaban mereka yang diberikan ke saya, jadi saya masih menunggu pertemuan yang ketiga," ucap Cindy Claudia.
Hanya saja, Cindy Claudia menekankan, pihaknya tak mau terlalu dini melaporkan kasus dugaan malpraktik tersebut. Ia baru akan membawa kasus tersebut ke ranah hukum bila bukti-bukti menunjukkan bahwa pihak RSPI melakukan malpraktik. Namun Cindy Claudia tidak menutup peluang adanya jalur damai.
"Kalau mereka punya niat baik, kalau mereka mau menyelesaikan secara kekeluargan, mereka mau mengakui, pokoknya ada iktikad baik, ngapain saya pakai jalur hukum," pungkas Cindy.(VNT/ANS)
"Ya waktu itu saya dipertemukan dengan tujuh dokter, mereka menjelaskan kepada saya apa yang terjadi pada saat itu dengan versinya dan saya juga menjelaskan versi saya, apa yang saya rasakan ada saat itu," ujar Cindy Claudia Harahap, putri musisi Rinto Harahap, saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Kendati demikian, artis kelahiran 5 April 1975 itu mengaku belum puas dengan hasil pertemuan tersebut. Cindy Claudia masih menunggu pertemuan selanjutnya. "Artinya ada yang belum tuntas. Saya masih belum puas dengan jawaban-jawaban mereka yang diberikan ke saya, jadi saya masih menunggu pertemuan yang ketiga," ucap Cindy Claudia.
Hanya saja, Cindy Claudia menekankan, pihaknya tak mau terlalu dini melaporkan kasus dugaan malpraktik tersebut. Ia baru akan membawa kasus tersebut ke ranah hukum bila bukti-bukti menunjukkan bahwa pihak RSPI melakukan malpraktik. Namun Cindy Claudia tidak menutup peluang adanya jalur damai.
"Kalau mereka punya niat baik, kalau mereka mau menyelesaikan secara kekeluargan, mereka mau mengakui, pokoknya ada iktikad baik, ngapain saya pakai jalur hukum," pungkas Cindy.(VNT/ANS)