Kesibukan Baru Rachmania Arunita Penulis Novel Eiffel I’m in Love, Jadi Host Podcast Pakai Hati Kita

Liputan6.com, Jakarta Rachmania Arunita yang kita kenal sebagai penulis novel fenomenal Eiffel I’m in Love kini punya “mainan” baru memandu podcast alias siniar Pakai Hati Kita. Ini bukan sembarang podcast.

Dalam sesi interviu virtual dengan Showbiz Liputan6.com, Rachmania Arunita menjelaskan, Pakai Hati Kita adalah gerakan peduli kesehatan mental agar para penyintas tak merasa sendirian.

Gerakan ini juga merupakan edukasi terhadap keluarga dan sahabat penyintas supaya lebih melek kesehatan mental saudara atau teman terdekat. Dengan demikian tumbuh komitmen saling jaga bukannya menghakimi penyintas.

“Gerakan ini tidak sebatas podcast. Nanti akan menjadi serial dan komunitas, di mana para penyintas merasa memiliki rumah untuk berbagi cerita tentang kehidupan juga pengalaman yang pernah dirasakan,” terang Rachmania, Selasa (4/5/2021).

Setiap episode siniar Pakai Hati Kita mengangkat tema yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari dengan pesan kuat misalnya, sopan santun dalam interaksi atau kiat menangkal kesepian.

“Selain itu tema mengenal tipe orang di lingkungan kita hingga cara mencintai seseorang. Tak harus pacar, bisa sahabat dan orangtua. Cinta dalam konteks universal,” imbuhnya.

Podcast Pakai Hati Kita kali pertama mengudara di Spotify pada 16 Desember 2020 bertema Healthy Relationship dengan bintang tamu pasangan Asmirandah dan Jonas Rivanno.

Kini, siniar Pakai Hati Kita hadir setiap Sabtu tayang di Spotify pukul 13.00 dan YouTube jam 16.00. Jika direspons positif, bukan tak mungkin Pakai Dari Hati akan menyapa audiens setiap hari.

“Target yang ingin dicapai, Pakai Hati Kita ke depan menjadi sebuah komunitas bahkan rumah bagi para penyintas,” sutradara Lost In Love dan Cinta Itu Buta menyambung.

Rachmania Arunita menambahkan, narasumbernya tidak harus dari kalangan selebritas. Bisa saja pada episode tertentu, bintang tamu yang hadir figur publik dari profesi berbeda tapi tetap kompeten di bidangnya dan selaras dengan tema.

“Saya percaya tiap figur publik punya keistimewaan. Pemilihan bintang tamu berdasarkan tema dan hasil meeting dengan tim yang diperkuat saya, Johandi Yahya, Umi Sukasno, Galih Harisila, dan lain-lain,” pungkasnya.