Tika Ramlan Tegaskan Pelaku Industri Kreatif Sebagai Penyumbang Devisa Negara

Tika Ramlan berbicara di acara ulang tahun ke-3 Gekrafs.

oleh Aditia Saputra diperbarui 06 Feb 2022, 23:23 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2022, 09:20 WIB
Tika Ramlan berbicara di acara ulang tahun ke-3 Gekrafs.
Tika Ramlan berbicara di acara ulang tahun ke-3 Gekrafs.

Liputan6.com, Jakarta Artis penyanyi Tika Ramlan berharap para pelaku ekonomi kreatif bisa mendapatkan kesempatan lebih di industri Tanah Air. Menurut Wakil Ketua Umum Gekrafs ini, para pelaku industri kreatif Tanah Air sudah membantu perekonomian.

Hal ini dikatakan oleh Tika Ramlan di sela-sela acara Anniversary ke 3 GEKRAFS di Gedung Kesenian Jakarta, Sabtu (5/2/2022).

"Di tiga tahunnya Gekrafs ini sebenarnya fungsi kita kita pengin kaya yang didalam sudah disampaikan bang Sandi (Menparekraf) ya. Kita ingin pelaku ekonomi kreatif ini lebih dilihat lebih dihargai karena menurut survei ternyata pelaku ekonomi kreatif itu salah satu bidang yang banyak banyak menyumbang devisa negara. Jadi kita visinya pengen banyak kegiatan yang bisa menunjang para pelaku ekonomi kreatif," ujar Tika Ramlan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Banyak Hal

Tika Ramlan berbicara di acara ulang tahun ke-3 Gekrafs.
Tika Ramlan berbicara di acara ulang tahun ke-3 Gekrafs.

Diakui oleh Tika Ramlan, ada banyak kegiatan yang terkait dengan ekonomi kreatif. Tak hanya konser musik, industri film juga masuk di dalamnya. Apalagi, kedua industri ini ikut terdampak pandemi Corona.

"Ada juga industri fashion juga kriya dan kuliner juga. Dan di masa pandemi tugas pelaku ekonomi kreatif juga lebih berinovatif misalnya untuk musik kita bikin konser online. Mungkin ada yang sudah bikin konser offline tapi nonton di dalam mobil, itu salah satu inovasi yang kreatif juga. Fashion juga sudah banyak pula virtual Fashion show ya," ujarnya.

 


Mendukung

[Fimela] Tika Ramlan
Tika Ramlan (Instagram/tika_ramlan)

Sementara itu terkait dengan adanya konser offline yang sudah dilakukan beberapa kali, CEO SRN Entertainment yang juga Kabid Media Relation Gekrafs, Sonya Laoh Mendes menyatakan adanya konser bisa membuat menjadikan perekonomian semakin meningkat.

"Mewakili Gekraf dan SRN Entertainment sendiri kita lagi 2022 lagi banyak progam untuk konser musik online maupun offline hopefully bisa kerja sama memajukan ekonomi kreatif di daerah mungkin contohnya kita akan buat off air, mengajak pelaku ekonomi kertif di Setiap kota untuk edukasi tntang ekonomi kreatif dan mengelar konser yang akan digelar di setiap kota nanti," ujarnya.

 


Optimis

Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Umum Gekrafs Kawendra Lukistian. Dirinya mengaku optimis industri kreatif Tanah Air akan bangkit kembali. Apalagi, para pelaku industri kreatif bisa bertahan di era pandemi dan juga makin berinovasi.

"Ketika kolaborasi ini terjadi maksudnya gini menggerakkan ekonomi dalam kapasitas kolaborasi itu dan kita pastikan bahwa salah satu yang membuat kita optimis adalah ekonomi kreatif ini justru kita lihat bertahan di tengah pandemi. Artinya di mana kita bisa berpikir lebih out of the box dengan berbagai potensi yang ada, baik di tingkat provinsi cabang kita bisa lewati ini semua," kata Kawendra.

Kawendra juga mengatakan bahwa progam ke depannya juga ada peluncuran 100 titik kreatif hingga buku literasi hingga membawa delegasi fashion ke ajang Paris Fashion Show.

"Mudah-mudahan dengan program yang kita luncurkan ada 100 titik kreatif, ada buku literasi kreatif, dan juga nanti maret kita bawa delegasi Indonesia ke ajang Paris Fashion Show. Di sana kita juga membuka kantor selama satu bulan. itu bentuk bahwa ekonomi kreatif bisa beradaptasi dan bertahan di tengah pandemi," pungkasnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya