Keluarga Mendiang Rony Dozer Disomasi Pak Tarno dan Cut Mila

Liputan6.com, Jakarta - Rony Dozer, sudah meninggal dunia pada 11 November 2021 lalu. Ternyata, sebelum mengembuskan napas terakhir, aktor dan komedian bertubuh besar ini memiliki proyek film terakhir yang belum dijalaninya.

Dalam film tersebut rencananya akan menggandeng Pak Tarno dan juga Cut Mila sebagai pemainnya.

Proyek film horor ini sudah dibicarakan sejak 2017 silam bersama Rony Dozer, Eko Mega Bintang sebagai investor dan juga Pak Tarno serta Cut Mila.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Eko menjelaskan bahwa film yang sudah direncanakan sejak 2017 lalu bersama Rony Dozer akan dijalankan pada tahun ini, seperti dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Senin (21/2/2022).

"Film horor misteri yang akan kita jalankan project di tahun 2022 Januari di lokasi syuting Makassar dan Bali itu adalah salah satu pemain rencananya adalah Cut Mila, Pak Tarno, Regina, Ucok Baba. Kita ketemu bareng untuk bicarakan project kapan mau diselesaikan," beber Eko.

Sayangnya, sebelum proyek film dilaksanakan Rony Dozer meninggal dunia. Lantas bagaimana nasib para pemain yang sudah ditunjuk?

"Ini kan musibah, dia (Rony Dozer) sudah meninggalkan kita. Kebetulan Mas Eko ini adalah investornya dan uang sudah diselesai urusannya dengan Mas Rony. Sebenernya sih kita sebagai pemeran enggak ada kecewa, tadinya kita berharap dapat project. Tapi ternyata tidak sesuai dengan kenyataan, kita maunya kalau bisa diselesaikan secara kekeluargaan," papar Cut Mila.

Ditambahkan Cut Mila bahwa hingga kini, dirinya bersama Pak Tarno dan yang lain belum menerima pembayaran sama sekali.

"Belum. Kita waktu itu cuma ngomongin project nya aja," tambah Eko.

"Belum, belum," timpal Cut Mila.

Diakui Cut Mila, bahwa belum ada kontrak yang ditandatanganinya.

"Intinya sih karena sesama teman jadi saling percaya. Makanya belum ada kontrak. Saya sebagai pemeran tidak merasa ada andil karena tidak mengeluarkan uang, tapi sebenernya kecewa ya tadinya berharap mendapat project dan ada beberapa episode yang digarap," sambung Cut Mila.

Eko menginginkan masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

"Kita baiknya menyelesaikan baik-baik saja, kita cari jalan keluarnya. Tidak harus seperti ini. Saya sudah sabar dari almarhum belum meninggal. Kalau enggak selesai, saya menuntut hak saya kembali. Kalau tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan saya akan menempuh jalur hukum," ujar Eko.

Walau film yang bakal digarap belum terlaksana, namun Eko sudah mentransfer seluruh uang kepada Rony Dozer.

"Transfer pertama Rp50 juta. Pertama, November 2017 itu untuk yang proyek kuliner. Mei 2018 Rp400 juta, ketiga Rp 25 juta. Transfer berikutnya Rp100 juta. Total kurang lebih Rp600 juta," tambahnya.

Eko sudah melakukan somasi dua kali kepada istri Rony Dozer namun tidak ada tanggapan sama sekali.