SMA Taruna Nusantara Magelang Bantah Mario Dandy Tersangka Kasus David Alumni, Keluar Sejak Juli 2021

Liputan6.com, Jakarta SMA Taruna Nusantara Magelang membantah kabar yang menyebut Mario Dandy Satriyo adalah alumi mereka. Pihak sekolah membenarkan Mario pernah menimba ilmu di sana.

Juli 2021, Mario Dandy yang kini jadi tersangka dugaan penganiayaan David Latumahina keluar. Keputusan keluar itu tercatat dalam Surat Keterangan Pindah Sekolah.

Klarifikasi lewat surat resmi ini diunggah di akun Instagram, menyusul viral isu tersangka dugaan penganiayaan David adalah lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang. 

“Dalam rangka memberikan klarifikasi terkait berita viral tersangka tindak kekerasan yang dikabarkan sebagai lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang,” demikian awal isi surat klarifikasi.

“Kami ingin meluruskan bahwa tersangka MDS bukan lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang. Yang bersangkutan pernah bersekolah di sekolah kami sampai dengan kelas XI,” sambungnya.

Mencermati surat tersebut, tak dijelaskan alasan Mario Dandy Satriyo keluar dari SMA Taruna Nusantara Magelang. Tak dijelaskan pula ke mana ia pindah setelah keluar dari sana.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

“Tetapi kemudian pindah sekolah dari SMA Taruna Nusantara Magelang sesuai Surat Keterangan Pindah Sekolah No.Sket/566/VII/2021 tanggal 5 Juli 2021,” pihak SMA Taruna Nusantara menjelaskan.

Surat klarifikasi resmi ini dirilis di Magelang, Jawa Tengah, 23 Februari 2023 dan ditandatangani Kepala Humas SMA Taruna Nusantara, Drs. Cecep Iskandar, M.Pd.

Diberitakan sebelumnya, aparat menetapkan dua tersangka kasus dugaan penganiyaan David, di Pesanggrahan, Jakarta, Senin (20/2/2023) yakni Mario Dandy Satriyo dan Shane.

Mario Dandy putra Rafael Alun Trisambodo, pejabat eselon III Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan II. Rafael telah dicopot jabatannya oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani.