Liputan6.com, Jakarta Berawal dari iseng bermain golf dan menyukai golf semenjak 2020, Sutrisnolimz terus ketagihan bermain golf hingga kini ia bercita-cita menjadi seorang atlet pro golf.
“Aku awalnya iseng saja, kan waktu itu masih pandemi. Olahraga yang kecil resikonya adalah bersepeda dan golf, dan saya pilih mulai belajar golf,” ujar Sutrisnolimz yang akrab dipanggil Sutris, yang mengejar handicap untuk menjadi lebih kecil.
"Jadi awalnya iseng, eh akhirnya keterusan. Sekarang selain olahraga golf bisa juga menjalin relasi diplomatis," sambungnya.
Advertisement
Di samping itu, melansir dari akun Instagram pribadi @sutrisnolimz, Sutrisnolimz seringkali mengunggah momen-momen ketika dirinya tengah bermain golf dan memberikan banyak tips seputar golf.
Sutrisnolimz Mendapatkan Banyak Relasi
Sutrisnolimz memang diketahui mendapatkan banyak relasi ketika dirinya bermain golf. Salah satunya adalah ketika Sutrisnolimz menjadi volunteer dan aktivis INLA (International Nature Loving Association).
“Di organisasi ini saya berkesempatan memberikan wawasan dunia satu keluarga melalui acara Earth Festival (Hari Bumi), dimana saya menjadi wakil ketua dalam acara yang diadakan di Senayan Park Mall tersebut,” kata Sutrisnolimz.
“Dalam acara tersebut mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bapak Sandiaga Uno, dan lucunya bisa kenal Pak Sandi melalui Wakil Bupati Belitung, Pak Isyak Meirobie. Sementara pertemuan dengan Pak Isyak melalui giveaway yang diadakan Pak Isyak untuk dapat bermain golf gratis di Black Rock Golf Belitung, dan saya kebetulan terpilih menjadi pemenangnya,” lanjut Sutrisnolimz.
Advertisement
Golf Memberikan Efek Positif di Kehidupan Sutrisnolimz
Di samping itu, Sutrisnolimz mengaku bahwa golf memberikan banyak efek positif di hidupnya.
“Saya sudah merasakan langsung positifnya, melalui golf saya juga bisa kenal dan bermain bareng dengan Pak Basuki Tjahaja Purnama atau Pak Ahok dan melalui pertemanan di golf akhirnya saya dan Pak Sandi dan Pak Isyak bisa kerja bareng mengadakan Earth Festival serta Vegan Festival Surabaya terbesar di dunia,” ungkapnya.
Sutrisnolimz memiliki banyak sahabat baru melalui golf dan banyak bertemu dengan para pengusaha yang berdedikasi dalam memajukan ekonomi Indonesia.
Sutrisnolimz Membentuk Komunitas Golf
Tidak hanya itu saja, Sutrisnolimz bersama dengan Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie membentuk sebuah grup golf dengan nama Golfriendship untuk menjaga komunikasi dan persahabatan.
“Jadi di golf, bukan hanya belajar tentang golf saja, tapi banyak hal yang saya dapatkan. Utamanya golf adalah jembatan untuk membuat dan menjalin persahabatan menjadi menyenangkan. Dari golf juga saya mulai menerima endorse beberapa brand golf dan menjalin kontrak kerjasama,” ujar Sutrisnolimz.
Advertisement
Falsafah Hidup dari Golf Menurut Sutrisnolimz
Terdapat peribahasa yang mengatakan bahwa golf adalah miniatur kehidupan, hal serupa juga dikatakan oleh Sutrisnolimz.
“Dari golf kita bisa belajar melihat orang, dari tepat waktunya kehadiran, bermain curang atau tidaknya, egonya, emosinya, perhitungannya, mentalnya, konsistensinya, mau menang sendiri atau tidak, melihat perlakuan mereka ke caddy bagaimana, dan dari golf kita bisa melihat itu semua, melihat karakter seseorang secara asli, karena permainan bisa menjadi buruk atau baik, dari kedua kondisi ini kita bisa melihat sifat karakter seseorang,” jelas Sutrisnolimz.
“Jadi golf memudahkan kita melihat karakter asli seseorang, dan begitu banyak manfaat dari golf. Golf itu permainan yang lawannya diri sendiri, sudah berhasilkah melawan diri sendiri?” tutup Sutrisnolimz.
Sejarah Golf dan Pekembangannya di Indonesia
Sejarah olahraga golf berawal dari asal usul yang kurang jelas, namun banyak kalangan yang meyakini dan setuju bahwa olahraga golf berasal dari Skotlandia sekitar tahun 1100.
Golf merupakan salah satu jenis olahraga yang banyak digemari di Indonesia, bahkan hingga di seluruh dunia. Di Indonesia, golf disebut-sebut sebagai salah satu olahraga elit yang banyak dilakukan oleh orang-orang kaya dan para pejabat.
Namun, tidak jarang juga orang-orang biasa yang hobi bermain golf karena permainan ini memiliki efek yang baik untuk kesehatan.
Permainan golf dapat membuat pemainnya menjadi lebih rileks dan dapat menjaga kesehatan tulang, karena permainan ini dilakukan di lapangan yang tentunya akan terpapar sinar matahari.
Disamping itu, menjadi atlet pro golf tidaklah mudah, untuk para pemain golf yang ingin menjadi pro, harus menjadi atlet amatir terlebih dahulu dengan mengikuti turnamen Persatuan Golf Indonesia (PGI) resmi untuk amatir yang biasanya dilakukan selama 3 hingga 4 hari.
Tidak hanya itu saja, pemain golf yang ingin menjadi pro juga harus mengikuti Playing Ability Test (PAT) di Q School, dimana PGATI sebagai badan pegolf pro dan menjalani Q Schoolnya.
Ketika telah menjalani semua itu, dapat dikatakan bahwa seseorang telah menjadi atlet pro golf. Salah satu pemain golf yang ingin menjadi atlet amatir golf adalah Sutrisnolimz.
Advertisement