Aldi Taher Jadi Bacaleg dari Partai Bulan Bintang dan Perindo, Sekjen PBB: Silakan Ambil Sikap, Ajukan Surat Pengunduran Diri

Liputan6.com, Jakarta - Kehebohan Aldi Taher, dalam meramaikan Pemilu 2024 menjadi perbincangan publik, bahkan hingga menjadi trending topic di Twitter Indonesia. Diketahui Aldi Taher, merupakan bakal calon legislatif (Bacaleg) untuk dua partai sekaligus, yaitu Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Tentu saja, Komisi Pemilihan Umum (KPU) meminta Aldi Taher untuk memilih salah satu parpol yang akan mencalonkannya. Lantaran tidak boleh terdaftar dari dua parpol.

Terkait permasalahan ini Sekjen PBB, Afriansyah Noor, buka suara. Ia pun mengungkapkan bahwa hingga saat ini Aldi Taher masih tercatat sebagai salah satu ketua bidang.

"Sampai hari ini Aldi Taher belum mengirimkan surat pengunduran diri kepada DPP PBB karena beliau masih terdaftar sebagai salah satu ketua bidang di Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang sebagai bidang seni budaya serta ekonomi kreatif," ungkapnya dilansir kanal YouTube KompasTV, baru-baru ini.

Dengan menjadi bacaleg Perindo, Afriansyah Noor, meminta kepada Aldi Taher untuk segera menyelesaikan urusannya dengan PBB.

"Saya berharap Aldi Taher untuk segera mengambil sikap untuk mengajukan surat pengunduran diri agar kami dari PBB bisa memproses surat dan mengeluarkan saudara Aldi Taher dari Partai Bulan Bintang," lanjutnya.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Dijelaskan Afriansyah bahwa sebelumnya Aldi Taher telah mengajukan diri kepada PBB menjadi bacaleg DPRD Provinsi DKI Jakarta untuk Dapil 1 wilayah Jakarta Pusat.

"Per tanggal 13 Mei 2023 yang lalu, Aldi Taher masih ok untuk jadi caleg DPRD Provinsi DKI. Tetapi, saya juga baru tahu pada hari Minggu, 14 Mei terakhir penutupan calon legislatif melalui silon yang didaftarkan ke KPU RI, melalui media saya malah tahu Aldi Taher mendaftarkan diri jadi caleg DPR RI dari Perindo. Bagi kami tidak masalah, tetapi tentunya Aldi Taher harus mengikuti prosedur mekanisme berpolitik dengan baik sehingga semua akhirnya berjalan baik," sambungnya.

Ditegaskan Afriansyah, PBB tidak mempersoalkan keinginan Aldi Taher pindah partai lantaran PBB masih memiliki kader-kader yang berpotensi serta berkualitas.

"Jadi silakan saja Aldi Taher mengambil sikap. Kami belum bisa mengeluarkan beliau dari keanggotaan maupun pengurus partai karena beliau sendiri belum mengajukan surat pengunduran diri sampai hari ini. Jadi saya harap segeralah Aldi Taher untuk bersikap memilih partai politik untuk kita proses beliau keluar dari Partai Bulan Bintang," Afriansyah memberi saran.