Ari Wibowo Kantongi Satu Bukti Lagi, Berharap Perceraian dengan Inge Anugrah Segera Ketok Palu

Liputan6.com, Jakarta Sidang cerai lanjutan Ari Wibowo dan Inge Anugrah kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Namun, Ari Wibowo enggan mengungkap jalannya persidangan yang mengagendakan saksi dari pihak Inge selaku tergugat.

Ari Wibowo hanya memohon doa agar proses perceraiannya dengan Inge Anugrah segera diputuskan. Ari mengaku masih mengantongi satu bukti lagi yang akan diserahkan pada sidang berikutnya.

"Ini kan persidangan tertutup ya, jadi aku enggak mau cerita siapa saksi dari Inge dan saksi aku, enggak usah. Cuma mau menyampaikan saja, minta dukung doa dari semua yang sudah ikuti kasus kami ini," ujar Ari Wibowo soal perceraian dengan Inge Anugrah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (9/8/2023).

"Masih ada satu bukti lagi. Kemudian harusnya habis itu sudah selesai, ya. Mudah-mudahan setelah ketok palu kita semua bisa melanjutkan kehidupan masing-masing," Ari menambahkan.

Menurut Ari, bercerai menjadi langkah terbaik yang dipilih baginya dan Inge. Ari menilai, percuma mempertahankan kebersamaan itu, jika salah satu pihak tidak merasa bahagia.

"Kalau memang dua orang bertemu, lalu salah satu pihak merasa tidak bahagia, ya lebih baik pisah saja, gitu ya," terangnya.

Setelah nasib rumah tangganya diputuskan nanti, Ari ingin kembali fokus menjalani karier demi kesejahteraan anak-anaknya. Ia juga berharap, Inge dapat lebih fokus menjalani dunianya yang sekarang.

"Aku juga berharap dia sukses melakukan apa yang Inge lakukan. Semoga dia bisa bahagia karena bagi saya semua layak untuk bahagia karena hidup ini hanya sekali," kata Ari.

Ari Wibowo mengaku tidak ingin membeberkan inti permasalahan rumah tangganya dengan Inge Anugrah. Ia tak enggan menjelek-jelekkan pihak manapun, dan hanya ingin melanjutkan proses perceraiannya.

"Soal inti dari permasalahan ini, saya enggak mau cerita. Di media sudah banyak sekali, sudah banyak cerita. Saya juga enggak mau menjelekkan, hanya ingin melanjutkan," pungkas Ari Wibowo.