Liputan6.com, Jakarta - Melanjutkan kisah di film pertama Final Destination, Final Destination 2 ditayangkan di Trans TV Minggu, 8 Oktober 2023 malam.
Sama halnya dengan seri pertama, Final Destination 2 juga menghadirkan premis utama misi penyelamatan diri dari maut yang dilakukan para pemain.
Seri kedua dari rangkaian enam cerita Final Destination ini disutradarai oleh David R. Ellis. Pada film kedua ini, Ali Larter kembali dihadirkan untuk beradu peran dengan Andrea Joy Cook. Film ini juga dibintangi oleh Michael Landes, David Paetkau, dan Justina Machado.
Advertisement
Bagi pencinta seri Final Destination, berikut adalah sinopsis kisah Final Destination 2 yang hadir di Bioskop Trans TV malam nanti pukul 21.30 WIB.
Sinopsis Film Final Destination 2
Perjalanan Kimberly Corman (Andrea Joy Cook) ke Pantai Daytona dilakukannya dalam rangka libur musim semi. Kesempatan itu dihabiskan bersama Shaina (Sarah Carter), Dano (Alex Rae), dan Frankie (Shaun Sipos).
Dia mendapat firasat akan terjadi tabrakan maut yang disebabkan oleh truk pembawa kayu ketika beradaa di jalan masuk ke Rute 23 A.S. Hal itu membuatnya histeris menyampaikan hal tersebut.
Dia menghentikan mobilnya di jalan masuk, mencegah beberapa orang memasuki jalan raya. Namun, kejadian cepat terjadi ketika Thomas Burke (Michael Landes) sedang bertanya tentang apa yang dilihat Kimberly.
Seperti yang difirasatkan Kimberly, kejadian kecelakaan terjadi hingga menewaskan Shaina, Dano, dan Frankie.
Advertisement
Bertemu Clear Rivers
Kematian demi kematian aneh menewaskan beberapa orang secara beruntun. Hal tersebut membuat Kimberly teringat pada kejadian penerbangan 180 yang menyisakan Clear Rivers (Ali Larter) yang menjalani perawatan di bangsal rumah sakit jiwa.
Akhirnya, dia bersama Burke meminta bantuan kepada Clear Rivers untuk menghentikan rangkaian kematian yang dilihatnya. Pada saat itulah, Kimberly dan Burke mendapat ilham untuk membuat kehidupan baru untuk mengalahkan kematian.
Kimberly dan Burke berusaha menyelamatkan Isabella Hudson (Justina Machado) dan bayi di kandungannya untuk menghentikan teror kematian tersebut.