Fenomena Boneka Barbie, Jadi Salah Satu Ikon Seni Kini Usung Konsep Girls Rule the World dalam Busana

Barbie dilirik lini busana dalam kolaborasi yang mengusung konsep, “Girls rule the world.” Ini terinspirasi gerakan dengan semangat positif: Girls Empowerment.

oleh Wayan Diananto diperbarui 03 Jun 2024, 19:00 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2024, 06:30 WIB
Film Barbie
Barbie dilirik lini busana dalam kolaborasi yang mengusung konsep, “Girls rule the world.” Ini terinspirasi gerakan dengan semangat positif: Girls Empowerment. (Foto: Dok. Warner Bros./ IMDb)

Liputan6.com, Jakarta Barbie mencetak fenomena global dalam setahun terakhir. Ini bermula dari perilisan film Barbie karya Greta Gerwig yang dibintangi Margot Robbie dan Ryan Gosling, Juli 2023.

Film ini mencetak box office dengan pendapatan kotor 1,4 miliar dolar dari seluruh dunia. Dirilis bareng Oppenheimer, maka tercipta fenomena Barbenheimer. Kedua film ini melenggang ke berbagai ajang penghargaan kelas dunia.

Meraih 8 nominasi Oscar 2024, Barbie menang kategori Soundtrack Film Terbaik lewat lagu “What Was I Made For?” Setelah euforia Oscar berlalu, bukan berarti popularitas Barbie meredup.

Di dunia seni khususnya fashion, Barbie dilirik lini busana dalam kolaborasi yang mengusung konsep unik, “Girls rule the world.” Konsep ini terinspirasi gerakan dengan semangat positif: Girls Empowerment.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Filosofi Saya Tentang Barbie

Koleksi busana kolaborasi dengan Barbie. (Foto: Dok. Instagram @minicottons.id)
Koleksi busana kolaborasi dengan Barbie. (Foto: Dok. Instagram @minicottons.id)

“Filosofi saya tentang Barbie adalah, melalui boneka ini, seorang gadis kecil bisa menjadi apa saja yang dia inginkan,” kata Founder Barbie, Ruth Handler, lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Minggu (2/6/2024).

Ia menambahkan, Barbie selalu merepresentasikan pesan bahwa semua wanita memiliki pilihan. Tahun ini, Barbie diajak kolaborasi lini busana Mini Cottons dengan konsep “Girls rule the world.”

 


Warna-warna Cerah

Koleksi busana kolaborasi dengan Hot Wheels. (Foto: Dok. Tim Mini Cottons)
Koleksi busana kolaborasi dengan Hot Wheels. (Foto: Dok. Tim Mini Cottons)

Barbie sebagai ikon seni dinilai mempunyai visi yang selaras untuk memotivasi perempuan agar lebih mandiri, berani bermimpi, dan mengejar cita-cita. Kolaborasi fesyen ini menampilkan desain menarik.

“Dengan warna-warna cerah sesuai karakter anak-anak yang ceria dan aktif plus ilustrasi Barbie nan ikonis,” ujar Founder Mini Cottons, Angelia Chandra, seraya menyebut, koleksi busana hadir sejak 29 Mei 2024.

 


Challenge Accepted

“Bersama Barbie yang ikonis, kami menampilkan banyak model dari kaus, kemeja, setelan atasan dan bawahan, piyama, gaun, hingga sweter, jaket, dan topi,” ia menambahkan.

Dalam kesempatan itu, Angelia Chandra juga mengumumkan kolaborasi dengan Hot Wheels yang mengangkat tema “Challenge Accepted.” Tema ini mengajak para cowok untuk berani, tak mudah menyerah, dan memotivasi diri menjadi yang terbaik.

 

[INFOGRAFIS] Film-Film di Hari Kemerdekaan Amerika Serikat
Film-film ini terinspirasi dari hari kemerdekaan negara Amerika Serikat yang jatuh pada tangga 4 Juli. Apa sajakah?
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya