Selebgram Randi Yuda Pratama Serius Jadi Musisi, Terinspirasi Semangat Agnez Mo dan Ayu Ting Ting

Liputan6.com, Jakarta Dikenal sebagai selebgram sekaligus kreator konten, Randi Yuda Pratama kini serius terjun ke industri musik. Ia menulis sejumlah lagu seraya menyebut bahwa musik media untuk mengekspresikan diri.

Memperkenalkan diri sebagai musisi dangdut-pop asal Lubuk Sikaping, Sumatra Barat, Randi Yuda Pratama yang mengidolakan Ayu Ting Ting dikenal publik setelah lagu-lagunya viral di platform digital.

Ada musisi papan atas Tanah Air lain menginspirasinya untuk berani berkarya. Agnes Monica alias Agnez Mo, misalnya. Randi Yuda Pratama lantas berbagi cerita soal jatuh bangun merintis karier.

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Jumat (27/9/2024), musisi kelahiran 21 Juni 2002, itu mengaku kali pertama jatuh hati pada musik tahun 2010.

Empat tahun kemudian, Randi Yuda Pratama membuat keputusan besar terjun ke industri musik Tanah Air. Perkenalan dengan musisi Minang Sherina Avelya Wedyan menebalkan semangatnya.

“Awalnya saya bertemu Sherina Avelya Wedyan. Dia musisi Minang, guru seni juga. Dia waktu itu mengajak saya duet, sampai melahirkan beberapa lagu: Uda Ka Adiak Pakai Lamo dan Bakasiak Mato Mamandang,” katanya.

Karya Randi Yuda Pratama lainnya yakni “Ciinan Bana” dan “Uda Ka Adiak Pakai Lamo” juga mencuri perhatian publik. Baginya, musik bukan sekadar pelarian melainkan cara mengekspresikan diri.

“Musik adalah cara saya mengekspresikan diri. Saya terinspirasi banyak musisi, seperti Agnez Mau dan Ayu Ting Ting. Saya ingin menjadi musisi yang menginspirasi orang lain,” Randi Yuda Pratama menyambung.

Setelahnya, Randi Yuda Pratama buka kartu soal suka duka jadi musisi. Salah satu tantangan sebagai musisi adalah menciptakan lagu berkualitas. Namun, ia bertekad terus belajar dan berinovasi.

“Musik bahasa universal yang bisa menyentuh hati setiap orang. Tiap lagu punya cerita tersendiri. Saya harap pendengar bisa merasakan emosi yang ingin saya sampaikan melalui karya,” ia mengakhiri.