Liputan6.com, Jakarta Momen langka terjadi ketika Krisdayanti bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam konsolidasi dan penguatan internal PDIP di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (12/11/2024).
Berkemeja merah dipadu celana panjang hitam polos, KD sebagai politisi PDIP menyambut kedatangan Megawati. Ia membungkukkan badan tanda hormat ke Megawati lalu mencium tangannya.
Advertisement
Baca Juga
Megawati tampak semringah saat Krisdayanti menyambutnya. Sejumlah momen hangat Megawati dan KD diunggah di medsos seraya menyinggung saripati perjuangan pada Hari Pahlawan.
Advertisement
“Saripati perjuangan untuk kemenangan di momentum hari Pahlawan bersama Calon Kepala Daerah dan/atau Wakil Kepala Daerah Kader PDI Perjuangan se-Jawa Timur,” Krisdayanti menulis.
Momen pelantun “Cobalah Untuk Setia” cium tangan Megawati disaksikan sejumlah politisi Partai Banteng, termasuk mantan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang diusung PDIP sebagai calon Gubernur Jawa Timur.
KD dan Konsolidasi Internal
Krisdayanti tak menulis status teks atau caption panjang lebar saat mengunggah sejumlah potret bersama Megawati dan para politisi di akun Instagram terverifikasinya.
“Konsolidasi Internal bersama Ibu Prof. Dr. (H.C) Hj. Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan,” cetus bintang sinetron Doaku Harapanku dan Abad 21, hari ini.
Advertisement
Semangat Mimi!
Potret pertemuan Krisdayanti dan Megawati disambut hangat netizen. Tak sedikit yang mendoakan KD menang dalam Pilkada 2024 dan menjadi Wali Kota Batu, Jawa Timur.
“Semangat Mimi, semoga kelak bisa memimpin Kota Batu dengan sangat baik,” netizen dengan akun @nand**** mendoakan. “Wanita wanita hebat PDI Perjuangan,” @gen**** menyahut.
Megawati Turun Gunung
Melansir dari Antara, pada hari yang sama, Megawati memang “turun gunung” dan mengimbau kadernya di Jawa Timur untuk memenangkan pasangan Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta Gus Hans.
“Bagi Ibu Ketua Umum, pasangan Risma-Gus Hans harus menang, termasuk calon bupati dan calon walikota kita,” ungkap Ketua DPD PDIP Jawa Timur, MH Said Abdullah kepada wartawan.
Advertisement