Persembahan Maxi Show untuk Prabowo Subianto, Angkat Gelar Intimate Konser dan Perkenalkan Lagu Bertema Nasionalisme

Liputan6.com, Jakarta Band Maxi Show, yang dipimpin oleh Maxi King of Soul, bakal menggelar acara spesial di Djakarta Theater pada Kamis, 16 Januari 2025. Acara tersebut sekaligus menjadi momen peluncuran single terbaru mereka bertajuk "Aku adalah Rakyat", lagu yang mengangkat kisah dan perjuangan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. 

Menurut Maxi, single ini lahir dari diskusi panjang bersama Adyaksa Dault dan beberapa tokoh lainnya. Lagu tersebut diciptakan sebagai bentuk kontribusi seniman kepada bangsa dan negara. 

"Kami ingin membantu meringankan beban Pak Prabowo sebagai Presiden. Lagu ini menceritakan kekuatan doa dan dukungan rakyat yang selalu menyertai beliau," ujar Maxi kepada Liputan6.com, baru-baru ini.

Acara peluncuran yang berlangsung di Djakarta Theater dirancang sebagai hiburan sekaligus refleksi. Selain mempersembahkan lagu-lagu, acara ini menghadirkan pesan mendalam tentang pentingnya kebersamaan dan keberpihakan kepada rakyat kecil, yang sejalan dengan visi Prabowo. 

Maxi Show terdiri dari sembilan musisi berbakat, termasuk Utok Londalu (gitar), Harry Sudaya (Romanticcore), Haryan Kebojal (seniman), Samboja (drum), Ading (keyboard), Rio (bass), Boni (apokalis), dan Louis, satu-satunya vokalis perempuan.

Selain Maxi Show, acara ini juga melibatkan tokoh-tokoh seperti Adyaksa Dault dan Agung Gumelar, yang turut bernyanyi bersama. Bahkan Tantowi Yahya dan band Tomsel ikut meramaikan suasana. 

Adyaksa Dault menegaskan pentingnya kontribusi seniman dalam membangun bangsa. 

"Lewat seni musik, kami ingin menciptakan kenangan dan menyumbang sesuatu yang berarti bagi bangsa ini. Lagu ini mendukung perjuangan Pak Prabowo untuk memimpin dengan suara hati rakyat," ungkapnya.

Acara ini berlangsung mulai pukul 19.00 hingga 22.00 WIB dan bersifat tertutup untuk tamu undangan. Meski tidak terbuka untuk umum, Maxi Show berharap karya mereka dapat menciptakan gelombang semangat nasionalisme yang lebih besar di kemudian hari. 

Maxi menutup wawancara dengan harapan besar, "Setitik air kecil ini semoga menciptakan ombak yang membawa kehidupan lebih baik bagi bangsa."