Liputan6.com, Jakarta - Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda di Sidoarjo menyatakan, saat ini wilayah Jawa Timur telah memasuki puncak musim hujan, menyusul tingginya curah hujan di beberapa wilayah.
Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto mengatakan, dominasi hujan di Jawa terjadi sejak Januari hingga awal Maret.
"Puncak musim hujan adalah bulan di mana jumlah curah hujan selama satu bulan lebih tinggi dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya," kata dia di Sidoarjo, Jawa Timur, dilansir dari Antara.
Advertisement
Artikel Jatim masuki puncak musim hujan, BMKG minta masyarakat waspada menyita perhatian pembaca di Surabaya. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Surabaya? Berikut tiga artikel terpopuler di Surabaya yang dirangkum pada Senin, (24/2/2020):
1.Jatim Masuki Puncak Musim Hujan, BMKG Minta Masyarakat Waspada
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda di Sidoarjo menyatakan, saat ini wilayah Jawa Timur telah memasuki puncak musim hujan, menyusul tingginya curah hujan di beberapa wilayah.
Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto mengatakan, dominasi hujan di Jawa terjadi sejak Januari hingga awal Maret.
"Puncak musim hujan adalah bulan di mana jumlah curah hujan selama satu bulan lebih tinggi dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya," kata dia di Sidoarjo, Jawa Timur, dilansir dari Antara.
Berita selengkapnya baca di sini
2. 5 Kuliner di Surabaya dengan Harga Rp 15 Ribu, Apa Saja?
Jika sedang berada di Surabaya, banyak hal yang tak boleh terlewatkan. Di kota ini terdapat banyak tempat untuk berwisata mulai dari wisata alam hingga buatan ada di kota pahlawan.
Selain itu, di Surabaya juga terdapat banyak kuliner yang menarik untuk dicicipi. Banyak makanan khas tersaji di kota pahlawan seperti beragam olahan nasi sampai jajanan pasar.
Kali ini, Liputan6.com akan membahas mengenai makanan yang ada di Surabaya dan dijual dengan harga tak lebih dari Rp 15.000. ingin tahu ada makanan apa saja?
Berita selengkapnya baca di sini
3.6 Potret Terbaru PJ Eks 7 Icons, Makin Memesona dan Bikin Pangling
Penikmat musik Tanah Air pasti tidak asing dengan group girlband yang pernah naik daun pada 2011 silam. Di antara ramainya grup musik tersebut, salah satu yang cukup menarik perhatian adalah 7 Icons. Grup musik ini beranggotakan wanita cantik dengan lagu yang mudah dimengerti dan enak di dengar.
Anggota 7 Icons terdiri dari PJ, GC, Vanila, Angela Tee, Linzy, Mezty, Natly, dan T-Sha. Sayangnya girlband ini tidak memiliki umur panjang. Hanya berselang kurang lebih tiga tahun, tepatnya pada 2014 girlband ini harus bubar. Hal ini dikarenakan ada konflik di antara mereka.
Setelah 7 Icons bubar, para member menjalani aktivitasnya masing-masing. Ada yang masih aktif di dunia hiburan dan ada juga yang sudah menghilang dari dunia hiburan. Salah satu anggota yang akrab disapa PJ ini masih memilih berkarier di dunia hiburan. Hampir 10 tahun berlalu sejak pertama debut, ada beberapa perubahan dalam kehidupan PJ 7 Icons.