Kronologi Pengemudi Ojol Positif Corona Covid-19 Pulang Kampung ke Trenggalek

Seorang pengemudi ojek online asal Trenggalek yang sehari-hari mencari nafkah di Surabaya terkonfirmasi positif Corona Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jun 2020, 18:00 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2020, 18:00 WIB
Ilustrasi coronavirus, virus corona, koronavirus, Covid-19.
Ilustrasi coronavirus, virus corona, koronavirus, Covid-19. Kredit: Fernando Zhiminaicela via Pixabay

Liputan6.com, Surabaya Seorang pengemudi ojek online yang sehari-hari mencari nafkah di Surabaya terkonfirmasi positif Corona Covid-19. Statusnya diketahui saat ia pulang kampung ke Trenggalek dalam kondisi sakit.

Pengemudi ojek online berusia 53 tahun itu pun menjalani isolasi di asrama karantina Covid-19 Trenggalek. Kondisinya berangsur sehat secara klinis.

Kejadian itu bermula pada 19 Juni lalu. Ia melakukan perjalanan pulang ke Trenggalek, naik sepeda motor karena merasa sakit dan tidak enak makan sejak 10 hari sebelumnya.

“Sampai di rumah, pasien ini menggigil dan keluarga melapor ke Satgas Desa, selanjutnya diberikan obat oleh Puskesmas sesuai resep dan saran dokter,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Trenggalek, Murti Rukiyandari, seperti yang dikutip dari Antara, Sabtu (27/6/2020).

Kemudian pada 20 Juni, ia mengikuti tes cepat Covid-19 oleh puskesmas hasil non-reaktif. Lalu diberikanlah edukasi mengenai protokol isolasi mandiri di rumah. Keesokan harinya ia menghubungi bidan desa melalaui WhatsApp dan mengeluh kehilangan rasa lapar, sulit makan terutama nasi, nyeri otot dan sendi, serta sakit kepala.

“Akhirnya ia melakukan serangkaian pemeriksaan, termasuk tes cepat Covid-19 terhadap warga yang tidak tertib gunakan masker,” ucapnya.

Setelah dinyatakan positif Corona Covid-19, ia dirujuk untuk menjalani karantina di asrama karantina Covid-19 di kompleks BKD Trenggalek.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya