Update COVID-19 Jawa Timur 16 Juli 2020: Bertambah 222, Pasien Positif Capai 17.549 Orang

Liputan6.com, Jakarta - Pasien Corona COVID-19 di Jawa Timur masih bertambah di Jawa Timur pada Kamis, 16 Juli 2020. Ada tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 222 orang.

Dengan demikian total pasien positif COVID-19 mencapai 17.549 orang. Di Jawa Timur, tambahan pasien baru COVID-19 terbanyak di Kota Surabaya dengan tambahan pasien 39 orang menjadi 7.431 orang. Pasien sembuh melonjak 134 orang menjadi 3.974 orang. Di satu sisi, pasien meninggal bertambah 16 orang menjadi 665 orang.

Selain itu, Kabupaten Sidoarjo mencatatkan tambahan pasien baru COVID-19 sebanyak 26 orang. Kabupaten Jombang melaporkan 20 kasus, Kabupaten Gresik mencatat 18 kasus. Sementara itu, di Kabupaten Ponorogo bertambah 17 orang, Kabupaten Kediri bertambah 15 orang, dan Kabupaten Trenggalek naik 12 orang.

Kota Pasuruan mencatatkan  tambahan pasien delapan orang, Kota Batu sebesar tujuh orang. Kemudian Kota Malang, Kabupaten Jember masing-masing enam orang. Kabupaten Malang, Kabupaten Bangkalan, dan Kabupaten Sumenep bertambah lima orang.

Kemudian Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Sampang, Kabupaten Nganjuk, masing-masing bertambah pasien positif COVID-19 sebanyak empat orang. Kabupaten Lamongan, Kota Probolinggo bertambah tiga orang.

Sementara itu, Kabupaten Magetan, Kota Kediri, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Banyuwangi masing-masing bertambah dua orang. Sedangkan Kabupaten Madiun, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Probolinggo masing-masing bertambah satu orang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Pasien sembuh dari Corona COVID-19 juga melonjak signifikan mencapai 387 orang sehingga menjadi  8.310 orang. Dirawat bertambah 202 orang menjadi 7.981 orang. Di satu sisi, pasien meninggal bertambah 37 orang menjadi 1.352 orang.

Kasus suspek atau sebelumnya disebut pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 7.601 orang. Jumlah spesimen yang sudah diperiksa 96.365.

Untuk keterangan data pada kasus Kamis, 16 Juli 2020 dari kumulatif kemari pada 15 Juli 2020 sebanyak 17.370 yang dikurangi kasus pending 15 Juli 2020 sebanyak 303 kasus sehingga berjumlah awal sebanyak 17.067.

Kemudian ditambahakn kasus pada 16 Juli 2020 sebanyak 222 kasus dan ditambah 260 kasus pending pada 16 Juli 2020 sehingga berjumlah total menjadi 17.549 kasus kumulatif.