5 Wisata Kuliner Khas Madura, Cita Rasa Tradisional yang Menggugah Selera

Liputan6.com, Jakarta Pulau Madura merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki beragam wisata kuliner yang menjanjikan. Mungkin jika selama ini anda hanya mendengar seputar Sate Madura saja, ulasan berikut ini akan memperluas wawasan kuliner anda.

Selain Sate, sebenarnya masih banyak kuliner khas Madura yang lezat dan menggugah selera. Salah satunya adalah Campur Lorjuk. Jika Anda menonton film 'Aruna dan Lidahnya', mungkin Anda sudah tak asing lagi dengan kuliner satu ini. Terbuat dari kerang lorjuk atau biasa disebut kerang bambu, Campur Lorjuk biasanya dihidangkan dengan kuah seperti soto. Rasanya lorjuk yang cukup unik bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan kuliner.

Kemudian, jika anda ingin mencoba untuk berwisata kuliner di malam hari, maka anda bisa mencoba untuk berkunjung ke kawasan Kuliner Sae Salera, Pamekasan. Di tempat ini, anda akan disambut dengan berbagai macam kuliner khas madura yang sangat menggugah selera.

Berikut ini merupakan 5 rekomendasi wisata kuliner khas Madura yang dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Senin (5/10/2020).

Saat anda menemukan menu sate lalat bukan berarti lalat yang diolah menjadi sate ya. Melainkan potongan daging yang dipotong kecil-kecil seperti lalat. Umumnya satu porsi sate lalat berisi 30-40 tusuk. Saat anda mencoba sate lalat ini anda akan merasakan rasa manis dan gurih yang menyapa lidah anda. Rasa tersebut berasal dari saus kacang yang dipadukan dengan kecap. Bagi yang suka pedas tentunya bisa menambahkan sambal ke dalam bumbu tersebut.

Lokasi : Kawasan Kuliner Sae Salera, Pamekasan

Mungkin anda tidak pernah membayangkan memakan kacang hijau bersama dengan kikil dan lontong. Nah di Madura terdapat menu makanan yang bernama kaldu kokot. Kaldu sendiri merupakan kacang hijau yang direbus dengan bumbu. Kaldu tersebut disajikan bersama kikil dan lontong.  Rasa gurih dari kacang hijau bisa membuat lidah anda terkejut, kemudian lembutnya kikil dan tetelan daging yang dimasak dengan pas akan terasa seperti melumer di mulut.

Lokasi : Warung Adnan Ibu Rum, Sumenep

Bebek Sinjay merupakan salah satu hidangan paling fenomenal dari Madura. Hingga kini cabang dari Bebek Sinjay telah terdapat di beberapa kota. Namun begitu, tidak ada salahnya jika anda mencoba kenikmatan Bebek Sinjay langsung dari asalnya yakni Kabupaten Bangkalan. Rasa gurih bebek yang diungkep bersama rempah-rempah bumbu akan melebur di lidah anda. Terlebih lagi, dengan cara masak yang khusus, tekstur daging bebek menjadi empuk tanpa menghilangkan rasa khas daging bebek. Kemudian dalam satu porsi, daging bebek di sajikan bersama kremes dari irisan laos yang digoreng beserta sambel rujak mangga yang terasa segar sekaligus pedas di lidah.

Lokasi : Jl. Raya Ketengan No.45, Bangkalan

Pertama kali melihat penyajiannya, mungkin anda akan bertanya-tanya apa isi dari Soto Ayam Keppo. Saat baru saja disajikan, mangkok soto yang terlihat penuh dengan remahan keripik yang ditaburkan diatasnya. Keripik yang merupakan hasil campuran dari adonan tepung terigu dan tepung beras ini membuat Soto Ayam Keppo unik dan tidak ada duanya. Pada suapan pertama anda akan merasakan renyah kripik, namun lama kelamaan kripik tersebut akan melebur menjadi bubur di dalam kuah soto. Hal tersebut membuat kuah soto menjadi semakin gurih. Dalam satu porsi Soto Ayam Keppo terdapat daging ayam, irisan telur, suun, dan taoge.

Lokasi : Jalan Raya Keppo, Pamekasan

Jika anda pernah menonton film Aruna dan Lidahnya, anda pasti tau bagaimana kelezatan Campur Lorjuk. Hidangan satu ini memiliki rasa yang sangat unik dengan lorjuk sebagai bahan utama. Lorjuk sendiri merupakan kerang bambu yang hanya ada di Madura. Tak heran jika Campur Lorjuk menjadi hidangan khas dari Madura ya.

Lokasi : Padepokan Pamur, Pamekasan