121.311 Personel Gabungan di Jatim Siap Amankan Pilkada 2020

Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menuturkan, pandemi COVID-19 sangat berpengaruh dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2020

oleh Dian Kurniawan diperbarui 07 Des 2020, 14:52 WIB
Diterbitkan 07 Des 2020, 14:51 WIB
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat apel pergeseran personel BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak 2020. (Foto: Dok Istimewa)
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat apel pergeseran personel BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak 2020. (Foto: Dok Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Sebanyak 121.311 personel gabungan yang terdiri dari Polri 15.539, TNI 5.681 dan Linmas 99.351 siap mengamankan 48.607 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di 19 kabupaten maupun kota Se-Jatim, yang mengggelar Pilkada serentak 2020.

"Selain itu, Polda Jatim akan memberangkatkan Bawah Kendali Operasi (BKO) sebanyak 740 personel dalam rangka penebalan pengamanan (PAM) TPS," ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta saat apel pergeseran personel BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak tahun 2020, di Mapolda Jatim, Senin (7/12/2020). 

Nico mengapresiasi kepada semua anggota atas loyalitas kinerja dan pengabdian sinergi dengan pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat. 

"Saya sangat apresiasi atas kinerja serta loyalitas para anggota yang melaksanakan pengamanan tahapan pilkada mulai awal hingga pencoblosan nanti," kata dia. 

Nico mengatakan, pandemi COVID-19 sangat berpengaruh dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2020. Karena selain harus mematuhi norma dan aturan pilkada. Para penyelenggara dan peserta pilkada harus mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan dalam rangkaian pilkada.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Ingatkan Protokol Kesehatan

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat apel pergeseran personel BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak 2020. (Foto: Dok Istimewa)
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat apel pergeseran personel BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak 2020. (Foto: Dok Istimewa)

Oleh karena  itu, lanjut Nico, bagi personel yang terlibat didalam pengamanan pilkada serentak 2020, juga harus melaksanakan protokol kesehatan dan jangan ragu untuk memperingatkan masyarakat agar tetap mematuhi prokes, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Pilkada serentak tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena pilkada tahun ini bersamaan dengan pandemi COVID-19. Sehingga, seluruh anggota yang melakukan PAM pengamanan tetap patuhi prokes. Dan bisa memperingatkan masyarakat agar tetap mematuhi prokes dengan cara 3 M," ujar dia. 

Selain itu dalam rangka mengantisipasi kontigency, lanjut Nico, Polda Jatim juga telah mempersiapkan tiga Satuan Setingkat Kompi (SSK) Disamapta dan 12 SSK Disamapta Satbrimob Polda Jatim yang akan ditempatkan sesuai dengan Rayonisasi.

"Diharapkan Pilkada serentak di Jawa Timur tahun 2020 dapat berjalan aman, tertib, damai dan sehat," ucapnya. 

Nico menegaskan, kepada seluruh anggota yang melakukan PAM TPS di Jawa Timur, harus menjalin sinergitas dan kolaborasi dengan TNI, pemerintah setempat dan instansi terkait guna menciptakan keamanan dan ketertiban. 

"Melaksanakan tugas pengamanan sesuai prosedur dan pegang teguh profesionalisme dan komitmen netralitas Polri. Deteksi dini terhadap wilayah BKO melalui analisa daerah operasi," ujarnya. 

Ia menuturkan, jangan melaksanakan segala perbuatan kontra produktif, sikapi setiap situasi secara responsif cepat, efektif, tegas dan sesuai protap. "Dalam melaksanakan pengamanan tetap jaga kesehatan terapkan prokes dan imbau masyarakat untuk tetap patuhi prokes," ucap Nico. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya