Satgas: Kasus Covid-19 di Jatim Semakin Turun

Pemprov Jatim memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro hingga 5 Apilr 2021.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Mar 2021, 16:28 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2021, 00:03 WIB
Vaksin Covid-19 didistribusikan ke Surabaya Raya. (Dian Kurniawan/Liputan6.com).
Vaksin Covid-19 didistribusikan ke Surabaya Raya. (Dian Kurniawan/Liputan6.com).

Liputan6.com, Surabaya - Pemprov Jatim memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro hingga 5 Apilr 2021.

"Kebijakan ada di pemerintah pusat dan di Jatim juga termasuk provinsi yang PPKM mikro-nya diperpanjang," kata juru bicara Satgas Kuratif COVID-19 Jatim Makhyan Jibril Al Farabi, dikutip dari Antara, Sabtu (20/3/2021).

Makhyan menyatakan, dari rapat evaluasi PPKM mikro bersama seluruh pemerintah kabupaten/kota se-Jatim, terpantau progres signifikan atau mampu dipertahankan, bahkan semakin turun angka kasusnya.

Pada awal PPKM, di Jatim lebih dari 1.000 kasus positif per harinya, namun sejak PPKM Mikro angkanya menurun, dan tercatat dalam sepekan terakhir ini stabil di angka 300-400 kasus setiap hari.

"Di sisi lain, testing atau pengujian naik yaitu mencapai lebih dari 45 ribu per pekan dan positivity rate-nya mencapai 6 persen," kata dia.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tetap Disiplin

Dokter muda lulusan University College London, Inggris itu juga mengingatkan bahwa PPKM mikro juga harus didukung penerapan protokol kesehatan yang ketat, serta vaksinasi yang agresif.

"Tetap disiplin protokol kesehatan. Meski sudah vaksin, tapi jangan sampai lengah," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya