4 Tips Mudah dari Ustadz Adi Hidayat agar Sholat Subuh Tidak Kesiangan

Liputan6.com, Jakarta - Sholat Subuh merupakan salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Islam. Namun diakui bahwa melaksanakan ibadah tersebut cukup sulit bagi sebagian muslim karena sering kesiangan.

Terkait banyaknya orang yang sholat subuh kesiangan, Ulama kharismatik Ustadz Adi Hidayat atau akrab disapa UAH membagikan beberapa tips agar bangun sebelum waktu Subuh sehingga dapat melaksanakan sholat fardhu dua rakaat tersebut tepat waktu, bahkan sangat baik jika berjemaah di masjid.

Ada empat tips yang dibagikan UAH agar sholat Subuh tidak kesiangan. Yakni niat, mengatur aktivitas, memasang alarm, dan memohon agar dibangunkan oleh Allah SWT sebelum Subuh. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

1. Pasang Niat sebelum Tidur

Tips pertama agar sholat Subuh tidak kesiangan adalah memasang niat sebelum tidur. Menurut UAH, niat memiliki peranan penting yang akan mendorong seseorang untuk melakukan apa yang diniatkannya.

“Pertama diniatkan supaya bangun sebelum Subuh, karena amal itu tergantung niat. Niat melahirkan motivasi dan kekuatan, dan menjadikan itu sebagai prioritas. Itu yang dimaksud Nabi SAW yang disebutkan dalam kitab Shahih Al-Bukhari, innamal a'malu binniyat,” kata UAH dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official, Selasa (24/12/2024).

Saksikan Video Pilihan Ini:

Selain niat, muslim juga harus mengatur aktivitasnya. Jika ingin sholat Subuh tidak kesiangan, UAH menyarankan muslim tidak begadang di malam hari jika aktivitasnya kurang bermanfaat. Begadang yang tidak berfaedah akan membuat seseorang kelelahan sehingga sulit bangun lebih awal.

“Makanya sering diingatkan, begadang jangan begadang kalau tidak ada artinya. Begadang boleh kalau ada perlunya (yang ada kebaikannya),” tutur UAH.

3. Pasang Alarm Beberapa Kali

Tips berikutnya dari UAH agar sholat Subuh di awal waktu adalah memasang alarm beberapa kali. UAH menyarankan alarm disetel sebanyak tiga kali, mulai dari pukul 03.00, 03.15, dan 03.30. 

“Nanti alarm pertama untuk mematikan alarm kedua, karena biasanya ngantuk tuh. Alarm kedua, untuk siap-siap alarm tiga. Alarm tiga sudah mulai sadar,” ujar UAH. 

“Itu kalau sudah jadi ritme, metabolisme tubuh kita akan menyesuaikan. Itu otomatis bangun sendiri,” tambahnya.

Selain melakukan tiga tips di atas, yang tidak kalah penting adalah berdoa kepada Allah agar dibangunkan sebelum Subuh. UAH mendapat tips keempat ini dari gurunya ketika masih mondok di pesantren. Kala itu, UAH tidak punya alarm, maka solusi yang diberikan gurunya adalah meminta ‘alarm’ dari Allah. 

“Ada alarm yang paling hebat. Minta alarmnya dari Allah, berdoa, minta. Nah itu masya Allah dibangunkan kita. Ya Allah saya pengen bangun setengah tiga. Tiba-tiba bangun, tiba-tiba mimpi sesuatu yang membuat kita bangun, tiba-tiba dengar suara yang membuat kita bangun,” tutur UAH.

Semoga dengan mengikuti empat tips dari UAH di atas, kita dapat bangun sebelum Subuh dan melaksanakan kewajiban sholat Subuh tepat pada waktunya. Aamiin. Wallahu a'lam.