Bertambah 238 Kasus, Positif Covid-19 di Jatim Capai 137.197

Kasus Covid-19 di Jatim kembali bertambah. Data terakhir Kemenkes pada Selasa (23/3/2021) menyebutkan, ada penambahan sebanyak 238 kasus baru di Jatim.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 23 Mar 2021, 21:03 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2021, 21:03 WIB
Ilustrasi virus Corona, COVID-19
Ilustrasi virus Corona, COVID-19. (Photo by Martin Sanchez on Unsplash)

Liputan6.com, Surabaya - Kasus Covid-19 di Jatim kembali bertambah. Data terakhir Kemenkes pada Selasa (23/3/2021) menyebutkan, ada penambahan sebanyak 238 kasus baru di Jatim.

Dengan penambahan ini jumlah total kasus positif di Jatim saat ini adalah 137.197.

Selain itu, Jatim melaporkan adanya penambahan jumlah pasien sembuh sebanyak 269 kasus. Dengan begitu jumlah kasus sembuh di Jatim saat ini adalah 125.459 kasus.

Jatim juga mencatatkan angka kematian 26 kasus. Penambahan ini membuat jumlah total kematian akibat Covid-19 di Jatim menjadi 9.723 kasus.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Wali Kota Malang Divaksin

Wali Kota Malang Sutiaji dan istrinya, Widayati, Sutiaji mengikuti vaksinasi perdana sekalipun mereka berstatus penyintas Covid-19 di Gedung Kartini Kota Malang, Selasa (23/3/2021). Sebagai penyintas, vaksin baru bisa diberikan kepada wali kota Malang setelah tiga bulan sembuh dari Covid-19.

Wali kota Malang dan istri mengikuti vaksinasi Covid-19 bersama dengan 160 orang lainnya.

Ia mengungkapkan sebagai penyintas Covid-19 sudah bisa memenuhi syarat guna mengikuti vaksinasi Covid-19. Bahkan, dua hari sebelum vaksin ia bersama dengan istrinya memeriksakan diri untuk memastikan D-dimer dan ginjal.

“Kalau ada vaksin segera dilakukan, jangan ada ketakutan di masyarakat Kota Malang,” ujarnya, seperti yang dikutip dari Timesindonesia.co.id.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya