43 Pelabuhan di Jatim hingga NTT Tetap Beroperasi Normal Saat Libur Lebaran

Pelayanan operasional jasa kepelabuhanan di Pelindo III, lanjut Suryo, ditopang penggunaan teknologi informasi yang terintegrasi.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 12 Mei 2021, 18:21 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2021, 18:21 WIB
Pelabuhan di bawah Pelindo III tetap akan beroperasi penuh selama masa libur lebaran 12 Mei 2021 hingga 16 Mei 2021. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Pelabuhan di bawah Pelindo III tetap akan beroperasi penuh selama masa libur lebaran 12 Mei 2021 hingga 16 Mei 2021. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Sebanyak 43 pelabuhan di Jawa Timur (Jatim) hingga Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dikelola oleh Pelindo III tetap akan beroperasi penuh selama masa libur lebaran 12 Mei 2021 hingga 16 Mei 2021.

Vice President Corporate Communication Pelindo III R Suryo Khasabu mengatakan, pelabuhan di bawah pengelolaan Pelindo III akan tetap melayani kebutuhan pengguna jasa selama 24 jam setiap harinya.

"Pelayanan yang dimaksud mulai dari pelayanan kapal, bongkar muat barang, penumpukan barang, penyediaan air bersih untuk kapal dan layanan pendukung lainnya," ujarnya, Selasa (11/5/2021).

Pelayanan operasional jasa kepelabuhanan di Pelindo III, lanjut Suryo, ditopang penggunaan teknologi informasi yang terintegrasi. Selama periode Idul Fitri tahun 2021 pengguna jasa tetap dapat mengakses seluruh layanan Pelindo III di seluruh pelabuhan melalui portal pelanggan yang tersedia secara daring.

"Pengguna jasa juga sekaligus dapat mengakses nota tagihan atas pelayanan jasa yang telah dilakukan oleh Pelindo III," ucapnya.

“Pelayanan tetap berjalan sebagaimana pelayanan harian, tidak ada yang berbeda, karena kami telah mengimplementasikan sistem pelayanan operasional yang berjalan selama 24 jam 7 hari secara nonstop yang kami sebut dengan Port Operations Command Center (POCC),” ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Satu Pintu

Suryo menjelaskan, dengan sistem ini proses perencanaan hingga pelayanan kapal, dan pengendalian bongkar muat termonitor dalam satu pintu yang terpusat.

"Keberadaan POCC membantu kegiatan pelayanan jasa kepelabuhanan menjadi lebih efisien dan efektif baik dari sisi tenaga ataupun waktu," ucapnya.

Suryo menegaskan, sistem ini sekaligus sebagai pusat informasi seluruh kegiatan operasional di pelabuhan karena mengintegrasikan sistem internal seperti TOS (operasional terminal), Vasa (pelayanan kapal), Anjungan (pelayanan tagihan), dengan sistem eksternal, seperti Inaportnet (sistem informasi kepelabuhanan).

“Hal ini sangat menguntungkan pengguna jasa, sehingga tidak ada lagi kekhawatiran bagi mereka terhadap layanan Pelindo III khususnya pada saat perayaan Idul Fitri tahun 2021,” ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya