Polisi Tangkap Lagi 13 Orang di Madiun Terkait Balon Udara

Sehari sebelumnya, polisi Madiun juga menangkap 17 orang yang juga telah menerbangkan balon udara yang dilengkapi petasan.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Mei 2021, 17:09 WIB
Diterbitkan 21 Mei 2021, 17:09 WIB
Festival Balon Udara Internasional Dibuka di Gansu
Sejumlah balon udara terbang di atas Taman Geologi Nasional Danxia di Zhangye, Provinsi Gansu, China barat laut, pada 26 Juli 2020. Sebuah festival balon udara internasional dibuka di Zhangye pada Minggu (26/7). Total 100 balon udara akan ditampilkan dalam festival tersebut. (Xinhua/Cheng Lin)

Liputan6.com, Madiun - Kasus penerbangan balon udara belum berakhir di Madiun. Polisi kembali menangkap 13 orang yang tetap nekat menerbangkan balon udara. Dari tangan 13 orang itu, polisi menyita 300 petasan dan tiga balon udara berukuran jumbo.

Sehari sebelumnya, polisi Madiun juga menangkap 17 orang yang juga telah menerbangkan balon udara yang dilengkapi petasan.

Kasatreskrim Polres Madiun AKP Ryan Wira Raja Pratama mengatakan belasan orang itu ditangkap di wilayah Kecamatan Kebonsari, Madiun.

Dia menuturkan petugas menangkap mereka saat sedang berusaha menerbangkan balon udara tersebut. Dari belasan orang yang diamankan, ada beberapa yang masih di bawah umur.

“Kami menangkap mereka saat sedang menerbangkan balon udara. Petugas datang ke lokasi langsung menangkapnya. Di wilayah hukum Polsek Kebonsari,” katanya,  dikutip dari Solopos, Kamis (20/5/2021).

Ryan menuturkan petugas berhasil menggagalkan balon udara itu untuk diterbangkan. Sehingga tiga balon udara beserta 300 petasan berbagai ukuran berhasil diamankan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dimintai Keterangan

Saat ini, tiga belas orang itu masih dimintai keterangan di Mapolres Madiun. Mereka akan dijerat dengan Pasal 411 UU RI No. 1 tahun 2009 tentang Penerbangan. Kasus ini akan dilimpahkan ke Dirjen Perhubungan Udara.

Dia menegaskan menerbangkan balon udara sangat membahayakan jalur penerbangan pesawat dan masyarakat. Terlebih, Madiun sangat dekat dengan Lanud Iswahjudi dan sering menjadi jalur penerbangan pesawat tempur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya