Liputan6.com, Surabaya - Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Jatim Gatot Soebroto mengatakan, pihaknya telah melakukan beberapa hal terkait kesiapsiagaannya bencana hidrometeorologi.
"BPBD Jatim melakukan koordinasi dengan BPBD di Kabupaten Kota terkait kesiapan daerah. Kita juga mengajak BPBD Kabupaten Kota untuk berkordinasi dan kerjasama dengan OPD terkait sarana prasana," ujar Gatot, Rabu (17/11/2021), dikutip dari TimesIndonesia.
Kabupaten Kota diminta untuk menyiapkan cadangan logistik jika nanti terjadi bencana alam. Seperti makanan dan pakaian.
Advertisement
Dalam antisipasi ini pula, BPBD Jatim menyiapkan posko hidrometeorologi di seluruh Jawa Timur dan memiliki agen di Kabupaten Kota. Agen tersebut akan melakukan asesment awal untuk memberikan informasi terupdate terkait bencana alam di Kabupaten Kota.
"Saat Apel kesiapsiagaan Bu Gubernur juga memberi arahan apa yang harus dilakukan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi seperti pengecekan pintu air, susur sungai, pembersihan sungai dan selokan, yang dilakukan semua pihak bersama pihak TNI, Polri, OPD dan semua relawan," kata Gatot.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Koordinasi dengan DPRD
BPBD telah mengajak seluruh pihak untuk melakukan edukasi bencana alam termasuk bencana hidrometeorologi dan memberikan informasi terupdate tentang cuaca terkini di Jawa Timur. Baik pencegahan bencana alam maupun penanggulangan bencana.
"Kami beberapa waktu lalu, berkodinasi dengan Komisi E DPRD Jatim dan mengajak masyarakat jangan merugikan diri sendiri seperi alih fungsi lahan. Sehingga tidak terjadi longsor," tutupnya.
Advertisement