Liputan6.com, Surabaya - Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur Erwin Astha Triyono menyatakan, lima warga Jatim yang terinfeksi virus corona Omicron masih menjalani isolasi.
Dia menyatakan, satu pasien karantina di fasilitas isolasi terpadu dan empat orang lainnya menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan dari petugas kesehatan.
"Seluruh pasien hanya mengalami gejala ringan atau tanpa gejala," katanya, Minggu (16/1/2022), dikutip dari Antara.
Advertisement
Ia mengatakan, sampai saat ini secara akumulatif ada delapan warga yang terserang virus penyebab COVID-19 varian Omicron di Jawa Timur.
"Dari tujuh pasien terkonfirmasi terbaru, lima orang berasal dari Surabaya," katanya, menambahkan, selain itu ada satu pasien dari Kota Malang dan satu pasien dari Kabupaten Malang.
3 Sembuh
Menurut dia, tiga dari delapan pasien yang terinfeksi Omicron sudah dinyatakan sembuh berdasarkan hasil dua kali pemeriksaan RT-PCR.
Erwin mengimbau warga mewaspadai penularan Omicron dan tidak melakukan perjalanan ke luar daerah jika tidak ada keperluan mendesak guna menghindari risiko penularan varian virus corona tersebut.
Selain itu, dia menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi untuk mencegah penularan virus corona penyebab COVID-19.
"Penting sekali bagi kita untuk saling menjaga orang-orang terdekat agar tidak tertular COVID-19, terlebih dengan adanya varian Omicron saat ini," katanya.
Advertisement