4 Hari Menghilang, Lansia di Banyuwangi Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai

Seorang perempuan lansia berinisial KS asal Desa Cluring Kecamatan Cluring, Banyuwangi ditemukan tewas mengambang di sungai desa setempat.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 17 Jun 2022, 22:09 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2022, 22:09 WIB
[Bintang] Farah Nikmah
Ilustrasi mayat Farah Nikmah. (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi - Seorang lansia berinisial KS (84) asal Desa Cluring Kecamatan Cluring, Banyuwangi ditemukan tewas mengambang di sungai desa setempat. Dia sebelumnya dikabarkan hilang sejak 4 hari lalu.

Kasubag Humas Polresta Banyuwangi Iptu Lita Kurniawan mengatakan, korban ditemukan pada Kamis (16/6/2022) malam. Saat ditemukan kondisi fisik korban sudah cukup mengenaskan dan bercampur dengan sampah.

"Setelah dievakuasi ternyata benar bahwa itu merupakan KS. Warga desa setempat yang dikabarkan hilang sejak 4 hari lalu. Kondisinya cukup mengenaskan di sungai bercampur tumpukan sampah," kata Iptu Lita, Jumat (17/6/2022).

Informasi dari keluarga, korban memiliki riwayat sakit. Setelah diperiksakan dan sembuh, korban kemudian pergi meninggalkan rumah tanpa kabar. Keluarga yang bingung, sempat melaporkan hilangnya korban ke pihak Polsek setempat.

“Kuluarga korban lalu melaporkan ke Polsek Cluring, lalu dilakukan pencarian dan akhirna ditemukan mengambang di sungai,”papar Lita.

Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaannya korban terpeleset ke sungai lalu meninggal dunia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Langsung Dimakamkan

"Keluarga menerima kematian korban dan menolak otopsi. Keluarga membuat surat pernyataan dan meminta jenazah korban untuk langsung dimakamkan, karena memang tidak ada tanda- tanda penganiayaan di tubuh korban ," tandasnya.

Jenazah korban KS kemudian langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

"Setelah itu langsung diserahkan ke pihak keluarga jenazah KS, untuk dimakaman di TPU setempat,"pungkas Lita

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya