Liputan6.com, Jember - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Jember menyediakan sebanyak Rp1,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang menukar uang pecehan baru untuk momentum Lebaran 2023.
"Uang itu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan hingga Lebaran di lima Kabupaten yang menjadi wilayah kerja BI Jember, yaitu Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Lumajang dan Situbondo,” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jember Yukon Afrinaldo, Selasa (28/3/2023).
Kata dia, jumlah kebutuhan uang tunai menjelang Hari Raya Idul Fitri mencapai Rp 1,1 triliun, sehingga pihaknya menyiapkan uang rupiah lebih besar dibandingkan prdiksi kebutuhan masyarakat tersebut.
Advertisement
"Untuk ketersedian uang layak edar yang disiapkan BI Jember melebihi permintaan kebutuhan masyarakat sehingga dipastikan aman dan cukup untuk memenuhi selama Ramadhan hingga Lebaran 2023,” paparnya.
Ia menjelaskan BI Jember bersama perbankan melakukan strategi untuk mengedarkan uang pecahan itu, salah satunya melalui kegiatan layanan penukaran uang baru bersama yang tersebar di 71 titik berada di wilayah Jember, Situbondo, Bondowoso, Lumajang dan Banyuwangi.
“Petugas juga memberikan layanan kas keliling bersama perbankan yang dilakukan di sejumlah tempat yang ramai dikunjungi masyarakat seperti pusat perbelanjaan, alun- alun kota, pelayanan publik dan tempat rekreasi,” tambahnya.
Selain itu, kas keliling dalam kota dan luar kota juga akan digencarkan jelang Lebaran dan rencananya akan dilaksanakan masing- masing sebanyak 4 kali termasuk kawasan area mudik di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
“Sasaran kita termasuk di tempat mudik, seperti di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi,” paparnya.
Penukaran Uang Melalui Aplikasi PINTAR
Yukon mengimbau masyarakat yang akan melakukan penukaran melalui layanan yang disediakan oleh BI Jember dapat melakukan pemesanan melalui aplikasi PINTAR melalui laman https://pintar.bi.go.id/ karena kuotanya terbatas.
"Untuk warga yang terlanjut datang untuk penukaran uang tanpa mendaftar akan tetap kita layani, tapi kita juga tetap memprioritaskan yang sudah mendaftar terlebih dahulu,” pungkasnya.
Advertisement