Liputan6.com, Jakarta - Selama kehamilan, banyak mitos yang beredar di masyarakat, salah satunya mengenai manfaat air kelapa untuk ibu hamil.Â
Salah satu anggapan yang sering didengar adalah bahwa minum air kelapa dapat membuat bayi lahir dengan kulit yang putih dan bersih. Apakah benar demikian? Â
Baca Juga
Menurut dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, MKes, FICS, FESICOG, air kelapa mengandung antioksidan yang tinggi.
Advertisement
"Pada gilirannya dapat membantu memperbaiki sel-sel tubuh dan mendukung proses pembentukan air ketuban yang sehat," ujar dr. Dara dalam diskusi bersama media belum lama ini.
Air ketuban yang sehat akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan janin, termasuk menjaga kebersihan dan kesegaran bayi saat lahir.
Apakah Air Kelapa Akan Meningkatkan Cairan Ketuban?
Air ketuban berfungsi sebagai pelindung bagi janin selama kehamilan. Ketika air ketuban jernih dan sehat, kondisi bayi saat lahir akan lebih baik.
Air kelapa membantu menjaga kualitas air ketuban dengan memberikan asupan antioksidan yang mendukung proses regenerasi sel.
"Kandungan antioksidan dalam air kelapa memiliki peran penting dalam menjaga kualitas air ketuban. Semakin baik kualitas air ketuban, semakin baik pula kondisi bayi saat dilahirkan," kata dr. Dara.
Selain itu, air ketuban yang jernih juga mengurangi kemungkinan bayi lahir dengan kondisi tidak sehat, seperti adanya mekonium (kotoran bayi) dalam air ketuban yang membuat kondisi bayi terlihat kurang baik.
Advertisement
Apa Efek Air Kelapa untuk Ibu Hamil?
Air kelapa bukan hanya sekadar untuk menjaga kebersihan air ketuban. Ada beberapa manfaat lain yang bisa dirasakan oleh ibu hamil, antara lain:
1. Meningkatkan Hidrasi
Air kelapa mengandung elektrolit alami yang dapat membantu tubuh ibu hamil tetap terhidrasi dengan baik. Hidrasi yang cukup penting untuk kesehatan ibu dan janin.
2. Sumber Antioksidan
Kandungan antioksidan dalam air kelapa membantu melawan radikal bebas yang bisa membahayakan tubuh, menjaga kulit ibu tetap sehat, serta mendukung pertumbuhan janin.
3. Mengurangi Risiko Preeklampsia
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air kelapa dapat membantu mengatur tekanan darah, yang penting untuk mencegah preeklampsia, sebuah kondisi yang bisa berbahaya bagi ibu dan bayi.
Apakah Semua Ibu Hamil Harus Minum Air Kelapa?
Meskipun air kelapa memiliki banyak manfaat, tidak semua ibu hamil suka atau bisa mengonsumsinya.Â
Dr. Dara menekankan bahwa ibu hamil tidak perlu dipaksakan untuk minum air kelapa jika mereka tidak menyukainya.Â
"Ada banyak sumber antioksidan lain yang bisa didapatkan dari buah-buahan, seperti beri atau jeruk," tambahnya.Â
Namun, jika ibu hamil memilih untuk mengonsumsi air kelapa, ada beberapa tips yang harus diperhatikan:
1. Pilih air kelapa murni tanpa gula
Banyak air kelapa yang dijual di pasaran mengandung tambahan gula. Padahal, konsumsi gula berlebih tidak dianjurkan, terutama saat hamil.
2. Konsumsi dengan porsi yang wajar
Meski bermanfaat, air kelapa sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang tidak berlebihan. Cukup 1 gelas per hari sudah cukup untuk mendapatkan manfaatnya.
Â
Advertisement
