10 Ribu Botol Tinta Suara Pemilu Mendarat di KPU Banyuwangi, Kotak dan Bilik Suara Menyusul

Liputan6.com, Banyuwangi - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi menerima kiriman logistik tahap pertama berupa tinta coblosan sebanyak 10.270 botol tinta dalam 214 kotak kardus.

"Ratusan Kardus tinda semi permanen itu, sudah kami terima dan kami simpan digudang milik KPU,”ujar Sekretaris KPU Banyuwangi Teguh Sulistiyo, Senin (6/11/2023).

Kata Teguh, tinta semi permanen itu diterima KPU pada akhir Oktober kemarin. Menurutnya, selain tinta, sejumlah logistik pemilu lainnya rencananya akan diterima KPU Banyuwangi pada pekan depan.

“Sesuai dengan jadwal yang diterima KPU Banyuwangi, setelah tinta ada beberapa item lainya yang akan dikirim KPU pusat, yaitu kotak suara dan bilik suara,” paparnya.

KPU Banyuwangi telah menyiapkan tempat untuk penyimpanan sejumlah logistik untuk penunjang pelaksanaan Pemilu 2024 itu, yaitu gudang di jalan Letjen S Parman Kecamatan kota Banyuwangi.

“Kita sudah menyiapkan tempatnya karena sesuai jadwal minggu depan beberapa logistik seperti kotak suara dan bilik  juga akan datang,” tegasnya.

Adapun jumlah logsitik Pemilu 2024 tersebut yang akan diterima KPU Banyuwangi, sesuai dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang mencapai 5.135 TPS yang tersebar di 218 desa/Keluarahan yang tersebar di 25 kecamatan Banyuwangi.

KPU Banyuwangi telah menetapkan Daftar Caleg Tetap (DCT) Pemilu 2024 sebanyak 651 orang.

“Ada satu orang dari Partai Ummat yang gagal ditetapkan sebagai calag, karena di dropout oleh partainya. Artinya kebijakan partai mengurangi jumlah bacalegnya dalam Pemilu 2024 ini,”ujar Ari Mustofa.

Menurut Ari, setelah tahapan penetapan DCT ini, untuk tahapan selanjutnya, yaitu, masuk dalam proses tahapan kampanye Pemilu 2024 yang akan dimulai pada tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2023.

“Untuk itu, kami mengimbau agar partai politik yang belum membuat rekning dana kampanye segera membuatnya karena ini sarat mutlak agar bisa ikut kampanye,”tambah Ari.

Hingga saat ini masih ada 4 partai politik yang belum meminta surat pengantar pembuatan rekning khusus dana kampanye. Meski demikian masih ada waktu hingga tanggal 27 November untuk membuat rekening khusus dana kampanye.