Liputan6.com, Surabaya - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim, Indah Wahyuni mengungkapkan, pihaknya berencana membuka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tahun 2024.
"Total formasi yang tersedia adalah 2.200 untuk CPNS dan 3.000 untuk PPPK," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Sabtu (5/4/2024).
Baca Juga
“Kami mengimbau bahwa yang sudah menjadi PTT (Pegawai Tidak Tetap) di Pemprov Jatim dan sudah mendapatkan NIK (Nomor Induk Kepegawaian), sebaiknya mendaftar menjadi PPPK,” imbuh Indah.
Advertisement
Indah juga menjelaskan, nantinya PPPK ini akan terbagi menjadi dua kategori, yakni part time dan full time. Menurut dia, tidak ada perbedaan antara kedua kategori PPPK tersebut.
“Sebenarnya sama saja. Cuma nanti beda di masalah kelas jabatan dan penggajian,” ucap Indah.
Selain itu, Indah menyebut, formasi PPPK tahun 2024 yang diusulkan Pemprov Jatim ke pemerintah pusat terbagi menjadi tiga kategori. Yaitu, formasi PPPK Kesehatan 1.050, PPPK Teknis 1.242 dan PPPK Pendidikan 1.044.
“Jadi ini kita sudah harus menyelesaikan PTT kita semua lewat seleksi untuk diangkat menjadi PPPK,” ucapnya.
Sedangkan untuk formasi CPNS tahun 2024, Pemprov Jatim memfokuskan pada bidang kesehatan dan teknis. Dengan rincian, CPNS Kesehatan 514 formasi dan CPNS Teknis 1.800 formasi.
“Untuk guru pengambilannya hanya lewat PPPK. Tapi kalau yang CPNS, adanya kesehatan dan teknis,” ujar Indah.
Penghapusan PTT Ditargetkan Selesai Desember 2024
Lebih lanjut, Indah menjabarkan, penghapusan PTT di Pemprov Jatim ditargetkan selesai pada Desember 2024.
“Tahun ini kami fokus menyelesaikan pengangkatan PTT menjadi PPPK. Diharapkan tidak ada lagi PTT di Pemprov Jatim setelah Desember 2024,” ucapnya.
Indah menegaskan, saat ini jadwal terkait seleksi CPNS maupun PPPK, masih belum ditetapkan oleh pemerintah pusat.
“Saat ini, batas akhir penyampaian rincian formasi CPNS dan PPPK kepada SIASN adalah tanggal 5 April 2024. Diperkirakan pendaftaran akan dibuka pada bulan Mei 2024,” ujarnya.
Advertisement